Ultima Asia Network Berperan Aktif Dalam Peluncuran Vaksin Gotong Royong

Jum'at, 21 Mei 2021 - 17:05 WIB
loading...
Ultima Asia Network...
Peluncuran vaksin Gotong Royong untuk pekerja di fasilitas produksi skincare PT Unilever Indonesia, Tbk di kawasan industri Jababeka, belum lama ini. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Ultima Asia Network, salah satu perusahaan komunikasi terintegrasi dengan pertumbuhan yang cepat di industrinya hari ini mengumumkan peran serta aktifnya dalam momen bersejarah peluncuran vaksin Gotong Royong . Vaksin untuk pekerja ini ditujukan ke 19 perusahaan swasta terdepan di Indonesia.

Bertempat di fasilitas produksi skincare PT Unilever Indonesia, Tbk di kawasan industri Jababeka, Ultima Asia Network ditunjuk sebagai mitra strategis Unilever Indonesia untuk menyediakan infrastruktur dan pengaturan operasional serta teknis dengan tingkat kesulitan yang cukup kompleks. Acara dihadiri 500 peserta dari perwakilan pemerintah, pelaku usaha terkait, elemen masyarakat, serta pemangku kepentingan lainnya.
Baca juga: Healthtech SehatQ Dukung Vaksin Gotong Royong bagi Perusahaan

CEO Ultima Asia Network William Wijanarko mengatakan, suatu kehormatan bagi Ultima Asia Network dapat berkolaborasi aktif dalam peluncuran vaksin Gotong Royong untuk pekerja yang sangat penting dan bersejarah ini.

Acara yang telah berlangsung pada Selasa (18/5/2021) lalu merupakan sebuah momentum yang sangat penting, terutama bagi industri MICE dan komunikasi kreatif yang mulai bangkit kembali seiring optimisme setelah didistribusikannya vaksin kepada seluruh lapisan masyarakat.

“Kami berharap melalui program vaksin Gotong Royong ini, para pelaku usaha dan korporasi menjadi lebih sehat dan terlindungi dari Covid-19 sehingga kita sebagai sebuah ekosistem pelaku usaha dapat lebih nyaman lagi melaksanakan kegiatan-kegiatan usaha,” ujar William.

Vaksin Gotong Royong merupakan sebuah langkah yang diinisiasi pemerintah untuk memerangi pandemi di Tanah Air. Sebagai perwujudan untuk merangkul seluruh elemen masyarakat, pada 18 Mei 2021 pemerintah secara resmi meluncurkan vaksin Gotong Royong yang berkolaborasi dengan 19 perusahaan swasta nasional terkemuka.

Pendistribusian vaksin melalui perusahaan-perusahaan yang ditujukan untuk para pegawai di lingkup perusahaan ini diharapkan dapat menjangkau puluhan ribu orang untuk mempercepat proses vaksinasi Covid-19 di Indonesia sehingga dapat tercipta kekebalan komunitas (herd immunity) dengan lebih cepat lagi.

“Kami berkomitmen memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan pemangku kepentingan di sekitar kami, khususnya mendukung klien-klien kami dalam mencapai tujuan bisnis mereka secara lebih optimal. Hal ini juga sejalan dengan program yang digagas Unilever Indonesia yaitu #Mariberbagiperan di mana semua sektor industri harus bersinergi sesuai keahliannya masing-masing untuk menciptakan kekuatan ekonomi yang berkelanjutan,” ungkap William.
Baca juga: Ketakutan Said Iqbal: Vaksin Gotong Royong Bakal Dikomersialiasi

Peluncuran vaksin Gotong Royong yang diselenggarakan Unilever Indonesia ini dihadiri langsung Presiden Joko Widodo. Pada kesempatan tersebut, beliau menyempatkan diri memantau pelaksanaan vaksinasi yang ditujukan kepada ratusan pegawai PT Unilever Indonesia Tbk serta melakukan dialog secara virtual dengan 18 perusahaan swasta lainnya.

“Semoga kontribusi kecil yang diberikan Ultima Asia Network dalam kampanye pendistribusian vaksin Gotong Royong untuk Pekerja ini dapat memberikan dampak yang berarti dalam mempercepat proses vaksinasi Covid-19 sehingga kondisi ekonomi, sosial, maupun kehidupan kita dapat kembali seperti sediakala,” katanya.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tiga Orang Pekerja Hendak...
Tiga Orang Pekerja Hendak Pasang Tiang Wi-Fi di Cibinong Tewas Kesetrum
3 Pekerja Tewas Terjatuh...
3 Pekerja Tewas Terjatuh dari Lantai 5 Gedung RS PKU Muhammadiyah Blora
2 Pekerja Gondola Tewas...
2 Pekerja Gondola Tewas Jatuh dari Ketinggian Lantai 8 Mal di Bekasi
Ketua KSPSI Jumhur Hidayat...
Ketua KSPSI Jumhur Hidayat Sebut Pemerintah Prabowo Pro Buruh
Hari Ke-2 Tahun Baru,...
Hari Ke-2 Tahun Baru, Lalu Lintas di Kawasan Bundaran HI Tanpa Kemacetan
Ahmad Luthfi Tegaskan...
Ahmad Luthfi Tegaskan Komitmen Lindungi Hak Pekerja di Jateng
Survei Pilgub Kalteng:...
Survei Pilgub Kalteng: ASRI Unggul, Disukai Kalangan Wanita, Guru, dan Pekerja
Hina Masyarakat Bali...
Hina Masyarakat Bali di TikTok, Pekerja Proyek Tewas Dirujak Warga Gianyar
Tragis! 2 Pekerja Tewas...
Tragis! 2 Pekerja Tewas usai Lift Pabrik Pakan Ternak Terjatuh di Mojokerto
Rekomendasi
Momen Kedatangan Jenderal...
Momen Kedatangan Jenderal Ahmad Yani ke Padang yang Bikin PRRI Hengkang
Drama Gagal Menang:...
Drama Gagal Menang: Rehan/Gloria Tersandung di Titik Kritis Lawan India
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
Berita Terkini
Ini Identitas Korban...
Ini Identitas Korban Tewas dan Luka dalam Kecelakaan Travel Bhineka di Tol Cisumdawu
7 jam yang lalu
PIHK Diminta Bekerja...
PIHK Diminta Bekerja Amanah dan Berlandaskan Prinsip Sunnah
7 jam yang lalu
Anggota DPR Sebut Program...
Anggota DPR Sebut Program MBG Bantu Ciptakan Lapangan Kerja
7 jam yang lalu
Bandung Gempar, Jenazah...
Bandung Gempar, Jenazah Lansia Dikubur dalam Kamar oleh Anak Gangguan Jiwa
9 jam yang lalu
SMKN 2 Marabahan Terpilih...
SMKN 2 Marabahan Terpilih Jadi Sekolah New T-TEP General Repair 2025
9 jam yang lalu
Kebijakan Bina Siswa...
Kebijakan Bina Siswa Nakal di Barak TNI Dikritisi Elite, Dedi Mulyadi: Cuma Komentar Aja Bisanya
10 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Ukraina Selalu...
3 Alasan Ukraina Selalu Didukung Barat dalam Melawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved