Dubes India Kunjungi Unusa, Sumbang Buku dan Tawarkan Beasiswa

Jum'at, 21 Mei 2021 - 06:10 WIB
loading...
A A A
Ia berharap pada kesempatan lain bisa dijadwalkan untuk memberikan kuliah tamu di Unusa.

Duta Besar India untuk Indonesia, Shri Manoj K. Bharti mengungkapkan dirinya senang dan berterima kasih atas sambutan serta jamuan dari Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa).
Dirinya ingin menjalin kerjasama dengan Unusa dalam bidang pendidikan, IT, dan kesehatan. Melalui berbagai program, diantara kuliah umum, program magang, beasiswa dan pertukaran pelajar dalam pendek.

"Unusa merupakan kampus Nahdlatul Ulama yang memiliki kecanggihan teknologi serta konsep pendidikan (kurikulum) yang update dengan perkembangan zaman. Salah satunya bentuk kerjasama dalam hal kurikulum (ITEC) di berbagai bidang pendidikan," ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, Shri Manoj K. Bharti mengunjungi Auditorium lantai 9, Laboratorium Virtual Reality, dan Labaoratorium Microteaching.

Dirinya mengungkapkan bahwa pemilihan Unusa sebagai tujuan kunjungannya, karena kampus ini memiliki prospek yang bagus sehingga layak dijadikan mitra kerjasama skala internasional.

"Ke depannya, akan ada tindaklanjut setelah kunjungan ini. Salah satunya kerjasama pengembangan IT dan pendidikan," ungkapnya.

Sementara Rektor Unusa, Prof Achmad Jazidie dalam sambutannya mengatakan, Kunjungan Dubes India untuk Indonesia ke Unusa merupakan sebuah kehormatan bagi Unusa dan ini menjadi momen sangat penting dalam upaya pengembangan Unusa ke depan terkait dengan kerjasama internasional.

“Sebagai Dubes yang baru menjabat pada Januari 2021 dan memilih Unusa sebagai agenda penting kunjungan diplomatik ke Jawa Timur, maka ini adalah kesempatan bagi Unusa untuk menjalin hubungan baik dengan Pemerintah India dan perguruan tinggi-perguruan tinggi di India,” kata Jazidie.

Ditambahkan Rektor, mengingat pengalaman Pak Dubes sebagai diplomat sangat panjang, terutama dalam isu-isu hubungan ekonomi, pengalaman di bidang e-government dan IT serta latar belakang pendidikannya sebagai insinyur elektro, maka Unusa perlu mengambil manfaat dalam kunjungan ini.

Sedang Ketua Yayasan RSI, Prof. Mohammad Nuh lebih menekankan tentang perlunya membangun jejaring dengan India.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1032 seconds (0.1#10.140)