338 Pemudik di Rest Area Dites Antigen, 2 Positif COVID-19
loading...
Selama pelaksanaan rapid tes antigen yang digelar di Rest Area KM 125 Tol Purbaleunyi, Kota Cimahi, diketahui ada dua warga yang terkonfirmasi reaktif COVID-19. SINDOnews/Adi
A
A
A
CIMAHI - Selama pelaksanaan rapid tes antigen yang digelar di Rest Area KM 125 Tol Purbaleunyi, Kota Cimahi, diketahui ada dua warga yang terkonfirmasi reaktif COVID-19.
Mereka terpaksa diputarbalikkan ke daerah asalnya dengan pengawalan petugas dan langsung dikomunikasikan dengan petugas Dinas Kesehatan daerah setempat untuk ditindaklanjuti.
"Saat digelar rapid test antigen di Rest Area KM 125 Tol Purbaleunyi, ada dua yang reaktif COVID-19 dan sudah kami laporkan ke Dinkes asal mereka," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Pratiwi, Senin (17/5/2021).
Pihaknya tidak mau mengambil risiko ketika ada yang terkonfirmasi reaktif COVID-19 maka mereka dilarang masuk. Sebab mereka sudah dianggap positif dan khawatir bisa menularkan kepada orang yang ditemui.
Mereka adalah dua pemudik yang hendak melakukan perjalanan ke Bandung Raya namun tidak membawa surat bebas COVID-19. Keduanya terkena penyekatan di Rest Area KM 125 Tol Purbaleunyi, Kota Cimahi, dan dilakukan rapid test antigen. "Selain dua yang diketahui reaktif, total kita sudah memeriksa sebanyak 338 orang selama pelaksanaan rapid test antigen," sebutnya. Baca: Pesta Miras Berdarah, Pria di Bali Tewas Dibantai Anak Kandungnya.
Pihaknya masih akan terus melakukan rapid test antigen di beberapa kegiatan secara sampling. Selain di pos penyekatan yang berbarengan dengan aktivitas pemeriksaan larangan mudik Lebaran, kegiatan serupa terus dilakukan di pasar atau di lingkungan masyarakat.
"Selain terus mendorong program vaksinasi COVID-19 kita tetap waspada dan melakukan rapid test antigen secara sampling di spot-spot yang dikhawatirkan muncul klaster baru," pungkasnya. Baca Juga: Jurus Ampuh Dukun Cabul di Lampung hingga Leluasa Cabuli 3 Tetangganya.
Mereka terpaksa diputarbalikkan ke daerah asalnya dengan pengawalan petugas dan langsung dikomunikasikan dengan petugas Dinas Kesehatan daerah setempat untuk ditindaklanjuti.
"Saat digelar rapid test antigen di Rest Area KM 125 Tol Purbaleunyi, ada dua yang reaktif COVID-19 dan sudah kami laporkan ke Dinkes asal mereka," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Pratiwi, Senin (17/5/2021).
Pihaknya tidak mau mengambil risiko ketika ada yang terkonfirmasi reaktif COVID-19 maka mereka dilarang masuk. Sebab mereka sudah dianggap positif dan khawatir bisa menularkan kepada orang yang ditemui.
Mereka adalah dua pemudik yang hendak melakukan perjalanan ke Bandung Raya namun tidak membawa surat bebas COVID-19. Keduanya terkena penyekatan di Rest Area KM 125 Tol Purbaleunyi, Kota Cimahi, dan dilakukan rapid test antigen. "Selain dua yang diketahui reaktif, total kita sudah memeriksa sebanyak 338 orang selama pelaksanaan rapid test antigen," sebutnya. Baca: Pesta Miras Berdarah, Pria di Bali Tewas Dibantai Anak Kandungnya.
Pihaknya masih akan terus melakukan rapid test antigen di beberapa kegiatan secara sampling. Selain di pos penyekatan yang berbarengan dengan aktivitas pemeriksaan larangan mudik Lebaran, kegiatan serupa terus dilakukan di pasar atau di lingkungan masyarakat.
"Selain terus mendorong program vaksinasi COVID-19 kita tetap waspada dan melakukan rapid test antigen secara sampling di spot-spot yang dikhawatirkan muncul klaster baru," pungkasnya. Baca Juga: Jurus Ampuh Dukun Cabul di Lampung hingga Leluasa Cabuli 3 Tetangganya.
(nag)
Lihat Juga :
