Sebelum Tewas Dibantai OPM, Korban Pelajar SMA Sempat Mendapatkan Telepon Misterius

Jum'at, 16 April 2021 - 13:55 WIB
loading...
Sebelum Tewas Dibantai OPM, Korban Pelajar SMA Sempat Mendapatkan Telepon Misterius
Sebelum ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dan punggung serta sabetan senjata tajam, Ali Mom pelajar SMAN 1 Ilaga, sempat mendapatkan telepon misterius dari orang tidak dikenal. Foto Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri/iNews TV/Cornelia M
A A A
ILAGA - Sebelum ditemukan tewas mengenaskan dengan luka tembak di bagian kepala dan punggung serta sabetan senjata tajam, Ali Mom pelajar berusia 16 tahun yang masih duduk di bangku kelas III di SMA Negeri 1 Ilaga, sempat mendapatkan telepon misterius dari orang tidak dikenal, Kamis (15/4) pagi. Ali Mom, tewas dibantai kelompok kriminal bersenjata atau yang lebih dikenal dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Dari laporan yang diperoleh, korban dihubungi orang misterius untuk membawakan rokok dan pinang ke Kampung Uloni Distrik Ilaga Kabupaten Puncak. Namun setibanya di lokasi kejadian menggunakan sepeda motor Jupiter MX, korban langsung ditembak di bagian kepala dan Punggung, bahkan korban pun mendapatkan sebaten senjata tajam, hingga tewas di tempat.

Selain menghabisi korban secara sadis, motor yang dikendarainya pun dibakar di lokasi kejadian. Pihak keluarga yang mendapatkan informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi korban ke rumah duka yang beralamat di Jalan Pinggir Kampung Ilambet Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Baca: Kelompok Bersenjata Papua Bantai Seorang Pelajar SMA di Ilaga Kabupaten Puncak


Aparat keamanan sempat membawa korban guna pemeriksaan secara medis di Puskesmas Ilaga usai mendapatkan izin dari pihak keluarga, setelah itu jenazah dikembalikan kepada pihak keluarga.

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri ketika dikonfrimasi Jumat (16/4) pagi di ruang kerjanya, membenarkan peristiwa itu.

“Iya benar satu pelajar kelas III SMA Negeri 1 Ilaga tewas ditembak KKB, korban bernama Ali Mom,” ucap Kapolda saat dihubungi SINDOnews, Jumat (16/4/2021).



Menurut Kapolda, korban tewas dengan luka tembak dan sabetan senjata tajam di bagian kepala dan badan. Bahkan motor yang digunakan korban dibakar

“Korban tewas seketika di lokasi kejadian usai ditembak di kepala dan punggung, serta luka bacok senjata tajam,” bebernya.

Kapolda pun belum bisa menyimpulkan kasus penembakan itu, apalagi korban merupakan orang asli Kabupaten Puncak.

“Belum diketahui motif dari aksi itu, yang jelas masih didalami,” tegasnya
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1515 seconds (0.1#10.140)