Tingkatkan Kunjungan Pariwisata, Ratusan Pelaku Wisata di Maros Divaksin
loading...
A
A
A
MAROS - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Maros mulai melakukan Vaksinasi Covid-19 bagi para pelaku wisata. Langkah ini ditempuh sebagai upaya membangkitkan sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Maros.
Vaksinasi tersebut dilaksanakan di Rammang-rammang Desa Salenrang Kecamatan Bontoa Kabupten Maros, pada Senin (12/4/2021).
Kepala Dinas Disbudpar Maros M Ferdiansyah mengatakan, pencanangan vaksinasi ini guna meningkatkan sektor pelayanan publik khusunya di bidang pariwisata yang ada di Kabupaten Maros.
"Kami menginginkan semua pelaku atau petugas wisata untuk bisa divaksin. Agar keselamatan dan kesehatan mereka terjaga, jika pelaku usaha jasa wisata sudah divaksin, saya optimis kepariwisataan Maros lebih meningkat lagi," katanya.
Menurut Ferdi, vaksinasi hari ini akan menargetkan setidaknya 350 pelaku usaha pariwisata, yang dominan berada di tempat wisata favorit bagi para wisatawan.
"Diantaranya kami lebih menyasar bagi operator perahu di Rammang-rammang, pekerja rumah makan, kafe, pengelola home stay dan para Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis)," ujarnya.
Selain itu, ratusan petugas wisata di kawasan destinasi favorit wisatawan itu akan divaksinasi di dua titik yang berbeda.
"Vaksinasi ini kami lakukan di dua titik, yaitu di tempat wisata Karst Rammang-rammang dan kawasan Wisata Alam Bantimurung. Ini merupakan tempat wisata favorit atau primadonanya di Kabupten Maros bagi para pelancong," bebernya.
Penggiat Pelaku Usaha Periwisata di Rammang-rammang, Iwan Dento menuturkan, pihaknya menyambut baik kegiatan vaksinasi yang digalakkan Disbudpar. Ini merupakan langkah dan upaya pelaku usaha wisata untuk melindungi diri baik dari luar maupun dalam. Nantinya kata dia, untuk meyakinkan para pelancong terkait keinginan mereka menjaga diri maka sertifikat tersebut akan dipajang di cafe pelaku usaha.
"Kita menyambut baik kegiatan ini. Ini merupakan upaya pemda untuk menjaga kesehatan pelaku usaha. Saya juga mendorong dan meminta semua pelaku usaha untuk mengikuti vaksin ini. Demi membangkitkan kembali giat pariwisata," ujarnya.
Vaksinasi tersebut dilaksanakan di Rammang-rammang Desa Salenrang Kecamatan Bontoa Kabupten Maros, pada Senin (12/4/2021).
Kepala Dinas Disbudpar Maros M Ferdiansyah mengatakan, pencanangan vaksinasi ini guna meningkatkan sektor pelayanan publik khusunya di bidang pariwisata yang ada di Kabupaten Maros.
"Kami menginginkan semua pelaku atau petugas wisata untuk bisa divaksin. Agar keselamatan dan kesehatan mereka terjaga, jika pelaku usaha jasa wisata sudah divaksin, saya optimis kepariwisataan Maros lebih meningkat lagi," katanya.
Menurut Ferdi, vaksinasi hari ini akan menargetkan setidaknya 350 pelaku usaha pariwisata, yang dominan berada di tempat wisata favorit bagi para wisatawan.
"Diantaranya kami lebih menyasar bagi operator perahu di Rammang-rammang, pekerja rumah makan, kafe, pengelola home stay dan para Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis)," ujarnya.
Selain itu, ratusan petugas wisata di kawasan destinasi favorit wisatawan itu akan divaksinasi di dua titik yang berbeda.
"Vaksinasi ini kami lakukan di dua titik, yaitu di tempat wisata Karst Rammang-rammang dan kawasan Wisata Alam Bantimurung. Ini merupakan tempat wisata favorit atau primadonanya di Kabupten Maros bagi para pelancong," bebernya.
Penggiat Pelaku Usaha Periwisata di Rammang-rammang, Iwan Dento menuturkan, pihaknya menyambut baik kegiatan vaksinasi yang digalakkan Disbudpar. Ini merupakan langkah dan upaya pelaku usaha wisata untuk melindungi diri baik dari luar maupun dalam. Nantinya kata dia, untuk meyakinkan para pelancong terkait keinginan mereka menjaga diri maka sertifikat tersebut akan dipajang di cafe pelaku usaha.
"Kita menyambut baik kegiatan ini. Ini merupakan upaya pemda untuk menjaga kesehatan pelaku usaha. Saya juga mendorong dan meminta semua pelaku usaha untuk mengikuti vaksin ini. Demi membangkitkan kembali giat pariwisata," ujarnya.
(agn)