Tragis! Pria Padanglawas Tewas Tenggelam di Kolam Miliknya
loading...
A
A
A
PADANGLAWAS - Seorang pria bernama Dawat Harahap (58), warga Desa Parapat, Kecamatan Ulu Sosa, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, ditemukan tewas di kolam tidak jauh dari rumahnya.
Hasil penyelidikan sementara, tidak ada ditemukaan tanda-tanda kekerasan. Polisi menduga, kematian korban karena tenggelam di kolam miliknya. Kapolres Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Jarot Yusviq Andito mengatakan, peristiwa tersebut terungkap setelah salah seorang tetagga tidak melihat korban di rumah.
Baca juga: Istri Tauke Papan Bunga Meregang Nyawa di Bak Mandi Diduga Dibunuh Suami
Merasa curiga, dia melapor ke warga yang lain. Selanjutnya, masyarakat yang ada di desa itu langsung mencari keberadaan korban. “Salah seorang tetangga melihat ada bentuk tangan manusia di dalam kolam. Setelah dipastikan, ternyata jenazah Dawat,” ujarnya.
Baca juga: Korban Deposito Bank Mega Bertambah Jadi 14 Orang, Total Kerugian Rp56 Miliar
Lebih lanjut dia mengatakan, setelah pihak kepolisian tiba di lokasi, jenazah korban langsung dievakuasi. ”Untuk sementara hasil penyelidikan tidak ada tanda-tanda kekerasan,” tuturnya
Hasil penyelidikan sementara, tidak ada ditemukaan tanda-tanda kekerasan. Polisi menduga, kematian korban karena tenggelam di kolam miliknya. Kapolres Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Jarot Yusviq Andito mengatakan, peristiwa tersebut terungkap setelah salah seorang tetagga tidak melihat korban di rumah.
Baca juga: Istri Tauke Papan Bunga Meregang Nyawa di Bak Mandi Diduga Dibunuh Suami
Merasa curiga, dia melapor ke warga yang lain. Selanjutnya, masyarakat yang ada di desa itu langsung mencari keberadaan korban. “Salah seorang tetangga melihat ada bentuk tangan manusia di dalam kolam. Setelah dipastikan, ternyata jenazah Dawat,” ujarnya.
Baca juga: Korban Deposito Bank Mega Bertambah Jadi 14 Orang, Total Kerugian Rp56 Miliar
Lebih lanjut dia mengatakan, setelah pihak kepolisian tiba di lokasi, jenazah korban langsung dievakuasi. ”Untuk sementara hasil penyelidikan tidak ada tanda-tanda kekerasan,” tuturnya
(msd)