Bagikan Tablet Dukung Pembelajaran Online, PGN Tuai Pujian Disdik Jabar
loading...
A
A
A
BANDUNG - Perempuan Garda Nusantara (PGN) membagikan puluhan tablet kepada siswa SMP Plus Babusalam dan SD Pasanggrahan guna mendukung pembelajaran daring atau online.
Langkah bagi-bagi tablet tersebut menuai apresiasi dari Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat. Disdik Jabar menilai, inisiatif PGN sebagai wujud kolaborasi untuk meningkatkan mutu dan akses pendidikan.
"Kolaborasi seperti ini yang kami harapkan untuk bersama-sama membangun dunia pendidikan di Jabar agar lebih maju," ungkap Kepala Disdik Jabar, Dedi Supandi melalui keterangan resminya, Jumat (19/3/2021).
Dedi mengaku, turut hadir dalam kegiatan pembagian tablet yang dilengkapi aplikasi smart learning itu. Pembagian tablet dilakukan secara simbolis di SMP Plus Babusalam, Jalan Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kota Bandung, kemarin.
"Bantuan ini pun akan melipat gandakan semangat siswa untuk terus belajar," katanya.
Senada dengan Dedi, Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Jabar, Lina Marlina pun meyakini, bantuan tersebut akan memotivasi dan memacu anak-anak untuk terus belajar.
Selain itu, inisiatif PGN tersebut membuktikan bahwa memajukan pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan kewajiban bersama.
"Pendidikan tidak hanya bisa bergantung pada guru, harus ada kerja sama dengan masyarakat. Dengan demikian, insya Allah dunia pendidikan nantinya akan melahirkan generasi yang luar biasa," tegas Lina.
Sementara itu, Ketua PGN, Connie Rahakundini Bakrie berharap, bantuan yang diberikan pihaknya mampu menghadirkan percepatan pendidikan bagi para siswa.
Baca juga: Rebranding Wisata Gunung Puntang, Dispar Jabar Gandeng Anji
Menurutnya, tablet yang dibagikan tersebut telah terintegrasi dengan aplikasi smart learning yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran daring maupun luring.
"Program aplikasi di tablet sudah ada fitur-fitur pendidikannya. Jadi, saat buka tab, anak-anak bisa dibekali dengan ilmu pelajaran dan penguatan nasionalisme," terangnya.
Baca juga: PTDI Ekspor Satu Unit Pesawat CN235-220 MPA ke Senegal
Connie meyakini, melalui pendidikan, siswa akan menjadi penerus bangsa yang akan membawa Indonesia ke masa depan yang lebih baik.
Langkah bagi-bagi tablet tersebut menuai apresiasi dari Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat. Disdik Jabar menilai, inisiatif PGN sebagai wujud kolaborasi untuk meningkatkan mutu dan akses pendidikan.
"Kolaborasi seperti ini yang kami harapkan untuk bersama-sama membangun dunia pendidikan di Jabar agar lebih maju," ungkap Kepala Disdik Jabar, Dedi Supandi melalui keterangan resminya, Jumat (19/3/2021).
Dedi mengaku, turut hadir dalam kegiatan pembagian tablet yang dilengkapi aplikasi smart learning itu. Pembagian tablet dilakukan secara simbolis di SMP Plus Babusalam, Jalan Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kota Bandung, kemarin.
"Bantuan ini pun akan melipat gandakan semangat siswa untuk terus belajar," katanya.
Senada dengan Dedi, Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Jabar, Lina Marlina pun meyakini, bantuan tersebut akan memotivasi dan memacu anak-anak untuk terus belajar.
Selain itu, inisiatif PGN tersebut membuktikan bahwa memajukan pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan kewajiban bersama.
"Pendidikan tidak hanya bisa bergantung pada guru, harus ada kerja sama dengan masyarakat. Dengan demikian, insya Allah dunia pendidikan nantinya akan melahirkan generasi yang luar biasa," tegas Lina.
Sementara itu, Ketua PGN, Connie Rahakundini Bakrie berharap, bantuan yang diberikan pihaknya mampu menghadirkan percepatan pendidikan bagi para siswa.
Baca juga: Rebranding Wisata Gunung Puntang, Dispar Jabar Gandeng Anji
Menurutnya, tablet yang dibagikan tersebut telah terintegrasi dengan aplikasi smart learning yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran daring maupun luring.
"Program aplikasi di tablet sudah ada fitur-fitur pendidikannya. Jadi, saat buka tab, anak-anak bisa dibekali dengan ilmu pelajaran dan penguatan nasionalisme," terangnya.
Baca juga: PTDI Ekspor Satu Unit Pesawat CN235-220 MPA ke Senegal
Connie meyakini, melalui pendidikan, siswa akan menjadi penerus bangsa yang akan membawa Indonesia ke masa depan yang lebih baik.
(boy)