Perang Lawan Narkoba, BNN Aceh Libatkan Pengamen
loading...
A
A
A
BANDA ACEH - Dalam rangka kampanye perang melawan serta pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Aceh mengajak para pengamen untuk ikut terlibat di dalamnya. Para pengamen ini akan menjadi relawan BNN.
Kepala BNN Aceh, Heru Pranoto didampingi Subkoordinator Pencegahan BNN Aceh, Dedi Andria mengatakan, kalangan pengamen tersebut menyuarakan bahaya narkoba kepada masyarakat. Mereka diajak menyuarakan bahaya narkoba, minimal sesama pengamen dan masyarakat sekitarnya.
“Kalangan pengamen ini nantinya berkeliling ke kafe atau warung kopi menyampaikan pesan pentingnya menjauhi narkoba kepada masyarakat,” katanya, Minggu (14/3/2021). Dia berharap dengan cara tersebut, masyarakat akan lebih paham tentang bahaya narkoba dan menyatakan perang terhadap barang terlarang tersebut.
"Kami berharap dengan adanya pesan-pesan tersebut ini akan muncul pola pikir masyarakat, terutama kalangan milenial untuk melakukan ketahanan diri dan keluarga agar tidak terjerumus dengan narkoba," kata Dedi Andria.
Lihat Juga: Bongkar Sindikat Internasional, Polda Metro Sita 389 Kg Sabu dari Jaringan Jakarta-Afganistan
Kepala BNN Aceh, Heru Pranoto didampingi Subkoordinator Pencegahan BNN Aceh, Dedi Andria mengatakan, kalangan pengamen tersebut menyuarakan bahaya narkoba kepada masyarakat. Mereka diajak menyuarakan bahaya narkoba, minimal sesama pengamen dan masyarakat sekitarnya.
“Kalangan pengamen ini nantinya berkeliling ke kafe atau warung kopi menyampaikan pesan pentingnya menjauhi narkoba kepada masyarakat,” katanya, Minggu (14/3/2021). Dia berharap dengan cara tersebut, masyarakat akan lebih paham tentang bahaya narkoba dan menyatakan perang terhadap barang terlarang tersebut.
"Kami berharap dengan adanya pesan-pesan tersebut ini akan muncul pola pikir masyarakat, terutama kalangan milenial untuk melakukan ketahanan diri dan keluarga agar tidak terjerumus dengan narkoba," kata Dedi Andria.
Lihat Juga: Bongkar Sindikat Internasional, Polda Metro Sita 389 Kg Sabu dari Jaringan Jakarta-Afganistan
(don)