Adu Banteng dengan Truk Pasir, Remaja Blitar Tewas
loading...
A
A
A
BLITAR - Inka Hanida Hamidah (18) asal Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar , terpental dua meter saat sepeda motor yang dikendarai, bertabrakan dengan truk pengangkut pasir. Tubuh remaja putri yang masih duduk di bangku SMA itu terbanting ke atas aspal jalan, dan meregang nyawa.
"Korban meninggal dunia," ujar Kanit Laka Satlantas Polres Blitar Kota Ipda Jhony kepada wartawan Senin (1/3/2021). Kecelakaanmaut itu berlangsung di Jalan Raya Desa Jatilengger, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar Senin (1/3). Ceritanya, korban mengendarai sepeda motor dari arah selatan.
Saksi di lapangan melihat, di depan korban ada pengendara motor lain yang melaju searah, dan korban berusaha mendahului. Korban menancap gas. Namun ternyata dari arah berlawanan melaju kencang sebuah truk pengangkut pasir yang sedang tidak membawa muatan.
Jarak kedua kendaraan terlampau dekat. Korban gagal membanting setir motornya ke jalur kiri. "Tabrakan keras tidak terhindarkan," kata Jhony. Korban terpental. Tubuhnya terlepas dari motor, dan meluncur deras ke atas aspal. Pada bagian kepala mengalami pendarahan.
Oleh warga sekitar langsung dilarikan ke rumah sakit Srengat. Namun nyawanya tidak tertolong. Menurut Jhony, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Kita masih melakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan sejumlah saksi," pungkas Jhony.
"Korban meninggal dunia," ujar Kanit Laka Satlantas Polres Blitar Kota Ipda Jhony kepada wartawan Senin (1/3/2021). Kecelakaanmaut itu berlangsung di Jalan Raya Desa Jatilengger, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar Senin (1/3). Ceritanya, korban mengendarai sepeda motor dari arah selatan.
Saksi di lapangan melihat, di depan korban ada pengendara motor lain yang melaju searah, dan korban berusaha mendahului. Korban menancap gas. Namun ternyata dari arah berlawanan melaju kencang sebuah truk pengangkut pasir yang sedang tidak membawa muatan.
Jarak kedua kendaraan terlampau dekat. Korban gagal membanting setir motornya ke jalur kiri. "Tabrakan keras tidak terhindarkan," kata Jhony. Korban terpental. Tubuhnya terlepas dari motor, dan meluncur deras ke atas aspal. Pada bagian kepala mengalami pendarahan.
Oleh warga sekitar langsung dilarikan ke rumah sakit Srengat. Namun nyawanya tidak tertolong. Menurut Jhony, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Kita masih melakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan sejumlah saksi," pungkas Jhony.
(don)