Gudang PLTU di Sawahlunto Sumatera Barat Terbakar
loading...
A
A
A
SAWAHLUNTO - Gudang PLTU di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat dilaporkan terbakar , Rabu (17/2/2021) siang. Gudang tersebut diketahui menyimpan barang-barang bekas.
"Iya benar, ada kebakaran itu, sekitar pukul 12.00 WIB. Bangunan yang terbakar merupakan gudang terbuka yang menyimpan barang-barang bekas atau logistik tak terpakai. Anggota saya di lapangan, nanti saya berikan datanya, tidak ada korban jiwa, api sudah padam," kata Kapolres Sawahlunto, AKBP Junaidi Nur Junaidi, Rabu (17/2/2021).
Kasat Reskrim Kapolres Sawahlunto, Iptu Roy Suganda Putra Sinurat mengatakan bangunan yang terbakar merupakan milik Perusahaan Listrik Negara (PLN). "Milik BUMN itu yang terbakar itu, untuk kronologi dan penyebab kebakaran menyusul yah, mohon bersabar," katanya. Baca: Sudah Sebulan, Vaksinasi Tenaga Kesehatan Tahap 1 di Jabar Baru 70 Persen.
Sementara Manajer Komunikasi PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Barat , Afriman, mengakui baru mendapatkan informasi tersebut dari awak media. "Saya baru dapat informasi ini, memang di sana itu milik PLN, tapi itu bukan di bawah kami, tapi akan tetap saya cari tahu dan beritahu perkembangannya," pungkasnya. Baca: Pamit Mengantar Teman, Bocah 10 Tahun Ini Ditemukan Tewas Tenggelam.
"Iya benar, ada kebakaran itu, sekitar pukul 12.00 WIB. Bangunan yang terbakar merupakan gudang terbuka yang menyimpan barang-barang bekas atau logistik tak terpakai. Anggota saya di lapangan, nanti saya berikan datanya, tidak ada korban jiwa, api sudah padam," kata Kapolres Sawahlunto, AKBP Junaidi Nur Junaidi, Rabu (17/2/2021).
Kasat Reskrim Kapolres Sawahlunto, Iptu Roy Suganda Putra Sinurat mengatakan bangunan yang terbakar merupakan milik Perusahaan Listrik Negara (PLN). "Milik BUMN itu yang terbakar itu, untuk kronologi dan penyebab kebakaran menyusul yah, mohon bersabar," katanya. Baca: Sudah Sebulan, Vaksinasi Tenaga Kesehatan Tahap 1 di Jabar Baru 70 Persen.
Sementara Manajer Komunikasi PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Barat , Afriman, mengakui baru mendapatkan informasi tersebut dari awak media. "Saya baru dapat informasi ini, memang di sana itu milik PLN, tapi itu bukan di bawah kami, tapi akan tetap saya cari tahu dan beritahu perkembangannya," pungkasnya. Baca: Pamit Mengantar Teman, Bocah 10 Tahun Ini Ditemukan Tewas Tenggelam.
(nag)