Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Gapensi Diharap Lahirkan Program yang Berkontribusi Terhadap Pembangunan
loading...
Bupati Kabupaten Gowa, Adnan Purichta Ichsan. Foto: SINDOnews/Herni Amir
A
A
A
GOWA - Bupati Kabupaten Gowa , Adnan Purichta Ichsan berharap Gapensi Gowa dapat berkontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Gowa. Hal tersebut diungkapkan saat dirinya membuka musyawarah cabang (muscab) Badan Pengurus Cabang Gapensi Gowa ke-VIII di Planet Beckham Pallangga, Rabu (23/12/2020).
"Setiap dilaksanakan musyawarah artinya organisasi tersebut berjalan sesuai koridor, AD dan ARTnya sehingga akan hadir semangat baru yang akan melahirkan program yang baru pula dalam membantu pembangunan di Kabupaten Gowa," ungkap Adnan.
Adnan menyampaikan, menurut teori pentahelix, ada lima pilar dalam suatu daerah yang tidak bisa dipisahkan, yakni pemerintah, akademisi, organisasi atau komunitas termasuk swasta dan pengusaha, media dan civil society atau masyarakat.
"Kegiatan seperti ini termasuk ke dalam lima pilar itu, sehingga jika kelima ini mampu dikolaborasikan dalam suatu daerah, maka yakin dan percaya daerah tersebut akan maju dan berkembang," beber orang nomor satu di Gowa itu.
Oleh karena itu ia berharap, dengan dilakukannya muscab ini, nantinya akan menghasilkan kepengurusan baru dan program baru yang akan membantu pemerintah di masa yang akan datang.
"Kami mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan ini, semoga akan lahir ide dan gagasan yang bisa direkomendasikan ke pemda. Mari bersama sama bersinergi dan bekerja untuk memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Gowa," harap Adnan.
Sementara Ketua DPC Gapensi Gowa , Ari Bakri Pato mengatakan muscab ini merupakan ajang konsolidasi organisasi sekaligus untuk memilih kepengurusan baru untuk periode 2020-2025.
Ari Bakri mengatakan, muscab ini diharapkan mampu menghasilkan pengurus yang bisa menkonsolidasikan antara pengusaha konstruksi dan pemerintah agar lebih profesional ke depan.
"Kami selalu mengharapkan bantuan pemerintah agar Gapensi bisa tumbuh dan berkembang di masa yang akan datang," pungkasnya.
Sekadar diketahui kegiatan ini turut dihadiri DPD Gapensi Sulsel , DPC Gapensi se-Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Perkimtan, Kepala Bappeda, Kabag Umum dan beberapa perwakilan SKPD lain.
"Setiap dilaksanakan musyawarah artinya organisasi tersebut berjalan sesuai koridor, AD dan ARTnya sehingga akan hadir semangat baru yang akan melahirkan program yang baru pula dalam membantu pembangunan di Kabupaten Gowa," ungkap Adnan.
Adnan menyampaikan, menurut teori pentahelix, ada lima pilar dalam suatu daerah yang tidak bisa dipisahkan, yakni pemerintah, akademisi, organisasi atau komunitas termasuk swasta dan pengusaha, media dan civil society atau masyarakat.
"Kegiatan seperti ini termasuk ke dalam lima pilar itu, sehingga jika kelima ini mampu dikolaborasikan dalam suatu daerah, maka yakin dan percaya daerah tersebut akan maju dan berkembang," beber orang nomor satu di Gowa itu.
Oleh karena itu ia berharap, dengan dilakukannya muscab ini, nantinya akan menghasilkan kepengurusan baru dan program baru yang akan membantu pemerintah di masa yang akan datang.
"Kami mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan ini, semoga akan lahir ide dan gagasan yang bisa direkomendasikan ke pemda. Mari bersama sama bersinergi dan bekerja untuk memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Gowa," harap Adnan.
Sementara Ketua DPC Gapensi Gowa , Ari Bakri Pato mengatakan muscab ini merupakan ajang konsolidasi organisasi sekaligus untuk memilih kepengurusan baru untuk periode 2020-2025.
Ari Bakri mengatakan, muscab ini diharapkan mampu menghasilkan pengurus yang bisa menkonsolidasikan antara pengusaha konstruksi dan pemerintah agar lebih profesional ke depan.
"Kami selalu mengharapkan bantuan pemerintah agar Gapensi bisa tumbuh dan berkembang di masa yang akan datang," pungkasnya.
Sekadar diketahui kegiatan ini turut dihadiri DPD Gapensi Sulsel , DPC Gapensi se-Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Perkimtan, Kepala Bappeda, Kabag Umum dan beberapa perwakilan SKPD lain.
(luq)
Explore More