Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Appi-Rahman Ungguli Paslon Lain
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Roda Tiga Konsultan merilis hasil survei terbarunya di pekan terakhir jelang pencoblosan, pada pemilihan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar , Rabu, (9/12/2020) mendatang.
Pada rilis tersebut, tren elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman) mengungguli paslon lain.
Direktur Riset Roda Tiga Konsultan Muhammad Taufik menjelaskan, survei yang digelar empat kali itu, tren elektabilitas paslon nomor urut 2 Appi-Rahman konsisten menanjak, sementara Danny-Fatma konsisten menyusut.
“Danny-Fatma 32,5 persen, Appi-Rahman 33,1 persen, Syamsu Rizal-Fadli Ananda 10,4 persen dan Irman-Zunnun 3,8 persen. Responden yang merahasiakan pilihannya 12,7 persen dan tidak tahu 7,7 persen,” kata Muhammad Taufik, di Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung Bunga, Rabu (2/12/2020).
Dirinya menjelaskan, presentasi elektabilitas paslon Pilwalkot Makassar 2020 ini merupakan hasil rekam survei terbaru, 14 hingga 16 November lalu. Roda Tiga Konsultan mengambil sampling dari 820 responden dengan margin 3,53 persen.
“Populasi survei kami adalah responden yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap atau DPT Pilwalkot Makassar 2020,” kata Taufik.
Di survei terbaru, Roda Tiga Konsultan juga melakukan uji ulang. Hal ini, kata Taufik, untuk menjaga kualitas surveinya.
“Kami lakukan pertanyaan ulang, kemudian kita call back. Kami cocokkan jawabannya. Jawaban responden pun konsisten, tidak berubah sesuai dengan jawaban pertama,” tegas Taufik.
Roda Tiga Konsultan juga berkesimpulan, pertarungan Pilwalkot Makassar 2020 menyisakan rivalitas antara Danny-Fatma dan Appi-Rahman. Hanya saja jika melihat fluktuasi elektoral, paslon Danny-Fatma tren elektabilitasnya cenderung turun.
“Sementara Appi-Rahman trennya konsisten naik. Ini tergambar dari empat kali survei yang kami lakukan,” lanjut Taufik.
Survei pertama Roda Tiga Konsultan pada 28 Agustus sampai 2 September, survei kedua 1 Oktober sampai 7 Oktober, survei ketiga 20 sampai 25 Oktober dan survei keempat atau terakhir 14 sampai 16 November.
“Dari empat kali survei, angka undecided vooters juga terus turun dan paling banyak terdistribusi ke paslon Appi-Rahman ,” kata Taufik lagi.
Pada rilis tersebut, tren elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman) mengungguli paslon lain.
Direktur Riset Roda Tiga Konsultan Muhammad Taufik menjelaskan, survei yang digelar empat kali itu, tren elektabilitas paslon nomor urut 2 Appi-Rahman konsisten menanjak, sementara Danny-Fatma konsisten menyusut.
“Danny-Fatma 32,5 persen, Appi-Rahman 33,1 persen, Syamsu Rizal-Fadli Ananda 10,4 persen dan Irman-Zunnun 3,8 persen. Responden yang merahasiakan pilihannya 12,7 persen dan tidak tahu 7,7 persen,” kata Muhammad Taufik, di Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung Bunga, Rabu (2/12/2020).
Dirinya menjelaskan, presentasi elektabilitas paslon Pilwalkot Makassar 2020 ini merupakan hasil rekam survei terbaru, 14 hingga 16 November lalu. Roda Tiga Konsultan mengambil sampling dari 820 responden dengan margin 3,53 persen.
“Populasi survei kami adalah responden yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap atau DPT Pilwalkot Makassar 2020,” kata Taufik.
Di survei terbaru, Roda Tiga Konsultan juga melakukan uji ulang. Hal ini, kata Taufik, untuk menjaga kualitas surveinya.
“Kami lakukan pertanyaan ulang, kemudian kita call back. Kami cocokkan jawabannya. Jawaban responden pun konsisten, tidak berubah sesuai dengan jawaban pertama,” tegas Taufik.
Roda Tiga Konsultan juga berkesimpulan, pertarungan Pilwalkot Makassar 2020 menyisakan rivalitas antara Danny-Fatma dan Appi-Rahman. Hanya saja jika melihat fluktuasi elektoral, paslon Danny-Fatma tren elektabilitasnya cenderung turun.
“Sementara Appi-Rahman trennya konsisten naik. Ini tergambar dari empat kali survei yang kami lakukan,” lanjut Taufik.
Survei pertama Roda Tiga Konsultan pada 28 Agustus sampai 2 September, survei kedua 1 Oktober sampai 7 Oktober, survei ketiga 20 sampai 25 Oktober dan survei keempat atau terakhir 14 sampai 16 November.
“Dari empat kali survei, angka undecided vooters juga terus turun dan paling banyak terdistribusi ke paslon Appi-Rahman ,” kata Taufik lagi.
(agn)