Perahu Dihantam Gelombang di Mentawai, Dua Nelayan Terapung
loading...
Tim SAR menyelamatkan dua nelayan yang kapalnya karam dDihantam gelombang di Mentawai
A
A
A
MENTAWAI - Dua nelayan terapung-apung di punggung perahu perairan Pulau Batu Tongga, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat sekira pukul 10.15 WIB.
Menurut Kepala Kantor SAR Mentawai, kedua nelayan tersebut Jasman (30) dan Aris (25), tim pencarian dan pertolongan orang menerima laporan pada pukul 11.16 WIB dari Rizal memberitahukan ada perahu terbalik.(Baca juga: Diancam Dibunuh, Ayah Tiri Perkosa Anak Hingga Hamil 8 Bulan )
“Kejadian perahu terbalik tersebut sekira pukul 10.15 WIB, setelah kita mendapatkan laporan tersebut tim berangkat dari dermaga Tuapeijat pukul sekira 11.25 WIB. Ada dua tim gabungan yang berangkat tersebut termasuk polisi, TNI dan BPBD,” ungkapnya, Rabu (25/11/2020)
Lanjut Akmal, jarak dari dermaga ke lokasi kejadian sekira 5 kilometer dan saat sampai di lokasi kejadian kedua korban selamat dan berada di punggung perahu yang terbalik, ada juga kotak fiber yang tempat ikan. “Dari informasi korban mereka ini pergi melaut dengan perahu mesin 15 PK kemudian di hantam gelombang dan terbalik di perairan Pulau Batu Tongga pada 10.15 WIB,” jelas Akmal.(Baca juga: 7 Penambang Emas Itu Akhirnya Diikhlaskan Terkubur di Bumi Kotawaringin Barat )
Korban sekarang sudah dievakuasi ke dermaga Tuapeijat dan kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. “Korban ditemukan selamat dan kita sudah serahkan kepada pihak keluarga,” tutupnya.
Menurut Kepala Kantor SAR Mentawai, kedua nelayan tersebut Jasman (30) dan Aris (25), tim pencarian dan pertolongan orang menerima laporan pada pukul 11.16 WIB dari Rizal memberitahukan ada perahu terbalik.(Baca juga: Diancam Dibunuh, Ayah Tiri Perkosa Anak Hingga Hamil 8 Bulan )
“Kejadian perahu terbalik tersebut sekira pukul 10.15 WIB, setelah kita mendapatkan laporan tersebut tim berangkat dari dermaga Tuapeijat pukul sekira 11.25 WIB. Ada dua tim gabungan yang berangkat tersebut termasuk polisi, TNI dan BPBD,” ungkapnya, Rabu (25/11/2020)
Lanjut Akmal, jarak dari dermaga ke lokasi kejadian sekira 5 kilometer dan saat sampai di lokasi kejadian kedua korban selamat dan berada di punggung perahu yang terbalik, ada juga kotak fiber yang tempat ikan. “Dari informasi korban mereka ini pergi melaut dengan perahu mesin 15 PK kemudian di hantam gelombang dan terbalik di perairan Pulau Batu Tongga pada 10.15 WIB,” jelas Akmal.(Baca juga: 7 Penambang Emas Itu Akhirnya Diikhlaskan Terkubur di Bumi Kotawaringin Barat )
Korban sekarang sudah dievakuasi ke dermaga Tuapeijat dan kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. “Korban ditemukan selamat dan kita sudah serahkan kepada pihak keluarga,” tutupnya.
(msd)
Explore More