Diduga Akibat Gempa, Pesona Batu Bolong Pantai Bwanna – Kodi Tinggal Kenangan

SUMBA BARAT DAYA - Para nitizen di Sumba, NTT, ramai memposting persitiwa ambruknya ‘batu bolong’ atau ‘batu cincin' yang telah lama menjadi icon Pantai Bwanna di Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya.

Tak ayal, postingan tersebut mengundang keprihatinan dari sejumlah warga melalui akun media sosial (medsos).

Sejumlah pihak menduga, ambruknya icon pantai yang telah mendunia itu adalah dampak dari ombak besar dan gempa bumi yang terjadi pada siang atau jelang sore, Selasa (17/11/2020) lalu.

“Yah, belum sempat ada kesempatan pi, su rubuh,” tulis Yetti Ratu dalam kolom komentarnya menaggapi postingan kabar ambruknya batu cincin Bwanna yang diposting Yudi Umbu Rawambaku di aKun FB. (Baca juga: Kabupaten Sumba Timur Kembali Kirim 30 Sampel Swab ke Kupang)

Yudi Umbu Rawambaku, yang juga dikenal sebagai pemerhati dan pegiat wisata di Pulau Sumba, juga memberikan tanggapan senada bahwa kuat dugaan gempa dan ombak deras yang menjadi penyebab ambruknya icon pantai Bwanna itu. (Baca juga: Mabuk Miras, Paman di Kotim Tega Setubuhi Ponakan yang Masih 14 Tahun Hingga Melahirkan)

Khabar tentang ambruknya pantai yang tak hanya menjadi kebanggaan Kabupaten Sumba Barat Daya bahkan Sumba itu, hingga kini terus menyebar. Namun, hingga kini belum ada informasi resmi dari instansi terkait sehubungan peristiwa itu.