Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Program Anir-Lutfi Rp10 Juta per KK Dianggap Realistis
loading...
Calon Bupati Pangkep Andi Nirawati saat blusukan di pasar tradisional. Foto: Istimewa
A
A
A
PANGKEP - Calon bupati Pangkep nomor urut 4, Andi Nirawati membeli kebutuhan rumah tangga di Pasar Percontohan Erasa, Kecamatan Labakkang, Sabtu (7/11/2020). Anir juga membeli perabot rumah tangga, aksesoris, pakaian dan jilbab.
"Kita beli pakaian serba oranye, ikat rambut, jilbab dan aksesoris pakaian lainnya. Habiski kayaknya warna oranye ini, banyak yang cari, kan pendukung Anir-Lutfi semakin bertambah," kata Anir tersenyum, saat sedang belanja.
Anir mengungkapkan, sejak dulu dirinya memang selalu berbelanja di pasar tradisional. Hal itu dilakukan, agar ekonomi daerah terus bergerak.
Kepada para pedagang, Anir menjelaskan, dirinya dan pasangannya Lutfi Hanafi memiliki bantuan modal usaha Rp10 Juta per KK dan bantuan Rp5-10 Juta bagi pedagang atau UMKM.
"Insyaallah program prioritas untuk UMKM seperti mengembangkan UMKM yang mandiri dengan pemberian dana stimulus sebesar Rp5-10 Juta per tahun bagi 1.000 UMKM; penciptaan wirausaha kaum muda dan milenial dengan workshop dan pendampingan; dan pemberian paket keluarga sejahtera untuk pengembangan ekonomi senilai Rp10 juta per KK," ucap Anir kepada para pedagang.
Sejam di pasar, Anir sapaan akrab Andi Nirawati juga berdialog dengan sejumlah pengunjung pasar.
"Bagaimana jualan ta? Semoga ada terus rezeki ta, sukseski" sapa Anir kepada salah satu pedagang, Dg Baji.
Pria berusia 45 tahun itu menjawab dan mendoakan Anir-Lutfi agar menang dalam Pilkada Pangkep. "Insyaallah bu, semoga sukses ki," harap Dg Baji.
Pedagang lainnya, Razak (49) kepada Anir mengaku akan berjuang memenangkan paslon nomor urut 4 Anir-Lutfi.
"Insyaallah, saya siap berjuang mendukung Anir-Lutfi . Tenang meki, saya bantu ki," kata Razak saat berbincang dengan Anir di lapak jualan emasnya.
Dia beralasan, Anir-Lutfi memiliki peluang besar karena memiliki visi- misi dan program prioritas yang sangat dibutuhkan masyarakat.
"Ini satu-satunya perempuan, kita mau lihat perempuan pertama memimpin Pangkep. Program bantuan usahanya juga bagus, itu Rp10 Juta per KK banyak sekarang yang bicarakan. Apalagi saya juga punya usaha ini, kan bisa dikembangkan," ujar Razak.
Di sela-sela blusukan, Anir dan tim juga selalu menerapkan protokol kesehatan, dengan menggunakan masker dan menjaga jarak serta membagikan masker kepada pedagang pasar.
"Kita beli pakaian serba oranye, ikat rambut, jilbab dan aksesoris pakaian lainnya. Habiski kayaknya warna oranye ini, banyak yang cari, kan pendukung Anir-Lutfi semakin bertambah," kata Anir tersenyum, saat sedang belanja.
Anir mengungkapkan, sejak dulu dirinya memang selalu berbelanja di pasar tradisional. Hal itu dilakukan, agar ekonomi daerah terus bergerak.
Kepada para pedagang, Anir menjelaskan, dirinya dan pasangannya Lutfi Hanafi memiliki bantuan modal usaha Rp10 Juta per KK dan bantuan Rp5-10 Juta bagi pedagang atau UMKM.
"Insyaallah program prioritas untuk UMKM seperti mengembangkan UMKM yang mandiri dengan pemberian dana stimulus sebesar Rp5-10 Juta per tahun bagi 1.000 UMKM; penciptaan wirausaha kaum muda dan milenial dengan workshop dan pendampingan; dan pemberian paket keluarga sejahtera untuk pengembangan ekonomi senilai Rp10 juta per KK," ucap Anir kepada para pedagang.
Sejam di pasar, Anir sapaan akrab Andi Nirawati juga berdialog dengan sejumlah pengunjung pasar.
"Bagaimana jualan ta? Semoga ada terus rezeki ta, sukseski" sapa Anir kepada salah satu pedagang, Dg Baji.
Pria berusia 45 tahun itu menjawab dan mendoakan Anir-Lutfi agar menang dalam Pilkada Pangkep. "Insyaallah bu, semoga sukses ki," harap Dg Baji.
Pedagang lainnya, Razak (49) kepada Anir mengaku akan berjuang memenangkan paslon nomor urut 4 Anir-Lutfi.
"Insyaallah, saya siap berjuang mendukung Anir-Lutfi . Tenang meki, saya bantu ki," kata Razak saat berbincang dengan Anir di lapak jualan emasnya.
Dia beralasan, Anir-Lutfi memiliki peluang besar karena memiliki visi- misi dan program prioritas yang sangat dibutuhkan masyarakat.
"Ini satu-satunya perempuan, kita mau lihat perempuan pertama memimpin Pangkep. Program bantuan usahanya juga bagus, itu Rp10 Juta per KK banyak sekarang yang bicarakan. Apalagi saya juga punya usaha ini, kan bisa dikembangkan," ujar Razak.
Di sela-sela blusukan, Anir dan tim juga selalu menerapkan protokol kesehatan, dengan menggunakan masker dan menjaga jarak serta membagikan masker kepada pedagang pasar.
(agn)
Explore More