Diduga Sopir Mabuk, Tiga Penumpang Mobil Innova Tewas Kecelakaan
loading...
A
A
A
SEMARANG - Tiga orang tewas seketika dalam kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Semarang, Rabu (6/5/2020). Pengemudi mobil diduga dalam pengaruh minuman keras sehingga tak bisa mengendalikan laju kendaraannya.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Sri Hasta Birowowati, peristiwa nahas itu terjadi di jalan raya arah Bergas menuju Pringapus, tepatnya depan Balai Desa Klepu, Kecamatan Pringapus, Kabuapten Semarang pada pukul 01.30 WIB.
Kecelakaan menimpa mobil Toyota Innova bernopol H 8739 WL. Mobil itu dikemudikan Maryoko (48) yang tercatat sebagai warga Durenan RT 1/10 Desa Wonorejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang.
"Kendaraan berjalan dari arah Bergas menuju ke arah Pringapus melaju dengan kecepatan tinggi, dan diduga dalam pengaruh minuman beralkohol," kata Sri Hasta.
Nahas, saat tiba di lokasi kejadian, kendaraan oleng hingga tak terkendali. Akibatnya benturan keras tak terhindarkan, di pagi buta tersebut. Mobil yang ditumpangi lima orang itu menabrak gapura Kantor Balai Desa Klepu.
"Sesampainya di TKP oleng ke kanan, kemudian banting kemudi ke kiri dan menabrak beton gapura Kantor Kelurahan Klepu," katanya.
"Kemudian terpelanting mengenai pohon yang berada di samping beton gapura tersebut, dan terjadilah kecelakaan tunggal," katanya.
Akibat kecelakaan itu, tiga orang tewas seketika termasuk pengemudi mobil. Sementara dua penumpang lainnya menderita luka ringan. Polisi yang datang ke lokasi segera mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Sri Hasta Birowowati, peristiwa nahas itu terjadi di jalan raya arah Bergas menuju Pringapus, tepatnya depan Balai Desa Klepu, Kecamatan Pringapus, Kabuapten Semarang pada pukul 01.30 WIB.
Kecelakaan menimpa mobil Toyota Innova bernopol H 8739 WL. Mobil itu dikemudikan Maryoko (48) yang tercatat sebagai warga Durenan RT 1/10 Desa Wonorejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang.
"Kendaraan berjalan dari arah Bergas menuju ke arah Pringapus melaju dengan kecepatan tinggi, dan diduga dalam pengaruh minuman beralkohol," kata Sri Hasta.
Nahas, saat tiba di lokasi kejadian, kendaraan oleng hingga tak terkendali. Akibatnya benturan keras tak terhindarkan, di pagi buta tersebut. Mobil yang ditumpangi lima orang itu menabrak gapura Kantor Balai Desa Klepu.
"Sesampainya di TKP oleng ke kanan, kemudian banting kemudi ke kiri dan menabrak beton gapura Kantor Kelurahan Klepu," katanya.
"Kemudian terpelanting mengenai pohon yang berada di samping beton gapura tersebut, dan terjadilah kecelakaan tunggal," katanya.
Akibat kecelakaan itu, tiga orang tewas seketika termasuk pengemudi mobil. Sementara dua penumpang lainnya menderita luka ringan. Polisi yang datang ke lokasi segera mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit.
(abd)