10 Program Pokok Disiapkan untuk Pencegahan Stunting di Kota Palopo

Rabu, 14 Oktober 2020 - 13:25 WIB
loading...
10 Program Pokok Disiapkan untuk Pencegahan Stunting di Kota Palopo
Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kota Palopo bersama Forum Kota Sehat (FKS) berkolaborasi melalui 10 program pokok dalam pencegahan stunting di Kota Palopo. Foto: Sindonews/Chaeruddin
A A A
PALOPO - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Palopo bersama Forum Kota Sehat (FKS), berkolaborasi untuk menyiapkan 10 program pokok pencegahan stunting di Kota Palopo.

10 Program ini disampaikan melalui sosialisasi pencegahan stunting Auditorium Saokotae Palopo, Rabu, (14/10/2020). Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Palopo, Firmanza DP.



Kegiatan sosialisasi pencegahan stunting kali ini bertajuk "Mewujudkan Kemandirian Keluarga Dengan Tanaman Kelor, Untuk Pencegahan Stunting di Kota Palopo".

Firmanza yang membacakan sambutan Wali Kota menyampaikan bahwa, berbagai program dan kegiatan PKK selama ini telah berjalan dengan baik dan lancar serta bersinergi mendukung program pemerintah Kota Palopo.

"Namun tentunya dengan partisipasi dari seluruh anggota TP PKK Palopo akan semakin meningkatkan peran PKK sehingga pelaksanaan 10 program pokok PKK dapat diimplementasikan di Kota Palopo," ujarnya.

Sehubungan dengan pencegahan stunting , peran para orang tua sangat penting dalam mendukung terciptanya sosok anak yang sehat dan cerdas. Oleh karena itu, peran tersebut dapat terlaksana dengan baik jika didukung dengan pengetahuan yang memadai tentang bagaimana meningkatkan gizi untuk pencegahan stunting .



"Salah satunya adalah pemanfaatan tanaman kelor, untuk mencegah stunting adalah sangat tepat. Karena sudah diketahui kandungan gizi daun kelor yang bermanfaat untuk meningkatkan gizi keluarga sekaligus mencegah kelahiran anak stunting ," sebutnya.

Ketua TP PKK Kota Palopo, Utiasari Judas menjelaskan, stunting adalah sebuah kondisi di mana tinggi badan seseorang ternyata lebih pendek dibanding tinggi badan orang lain pada umumnya.

"Penyebab anak terkena stunting adalah faktor gizi buruk dan faktor penyebab lainnya seperti lungkungan dan kesehatan," jelasnya.

Ditambahkannya, mengingat bahaya stunting begitu berdampak besar pada pertumbuhan anak, maka perlu ada penanganan serius dengan memberikan asupan gizi pada ibu hamil dan balita serta menjaga lingkungan agar tetap bersih.

"Dan salah satu upaya yang dilakukan untuk pencegahan stunting ada memperhatikan sumber nutrisinya melalui tanaman kelor," sebutnya.

Kaitannya dengan kelor karena sayuran hijau dengan ukuran daun-daun kecil ini, memiliki kandungan gizi yang sangat baik dan tertinggi dibandingkan sayuran lainnya.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1183 seconds (0.1#10.140)