Kabar Baik, Korban Meninggal COVID-19 di Tapsel Nihil
loading...
Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mencatat, korban meninggal akibat COVID-19 masih nihil. ilustrsi
A
A
A
TAPANULI SELATAN - Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mencatat, korban meninggal akibat COVID-19 masih nihil.
"Kita doakan jangan ada korban COVID-19," kata Sofyan Adil Siregar, juru bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 di Tapsel kepada wartawan. (Baca: Dapat Marga Sitepu, La Nyalla Sampaikan Empati ke Petani Karo)
Namun, lanju dia, pihaknya terus gencar mengimbau masyarakatnya agar tetap mematuhi protokol kesehatan seperti pemakaian masker, sering mencuci tangan pakai sabun, serta menjaga jarak.
"Dalam imbauan penerapan disiplin protokol kesehatan kita bersinergi dan kompak dengan seluruh kalangan, mulai dari unsur Polri, TNI, Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan/Desa, serta Pemuda dan lainnya," sebutnya. (Baca: Deteksi COVID-19, Tambang Emas Martabe Rapid Test 2.500 Warga Batangtoru Tapsel)
Diperkuat lagi peraturan Bupati Tapsel Nomor 49 Tahun 2020 yang mengatur berbagai hal ke masyarakat maupun di bidang usaha lainnya agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan dimasa Adaptasi Kehidupan Baru menghadapi pandemi.
"Yang jelasnya kita tetap konsisten dan selalu komit serta bekerjakeras dalam upaya melakukan pencegahan untuk memutus matarantai COVID-19 di seluruh 15 Kecamatan di bumi Tapsel ini," tegasnya. (Baca: Pendaftaran Ditutup, KPU Terima 2 Bakal Paslon Pilwalkot Medan 2020)
Menurut data Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 , hingga Sabtu (19/9) pukul 16.00 WIB mencatat tidak belum ada yang meninggal dunia akibat COVID-19, kontak erat 50 orang, suspeck nihil, probable nihil, konfirmasi (23), yang keluar pemantauan (37), sembuh/selesai isolasi (12), sedang pelaku perjalanan negara terjangkit daerah transmisi sebanyak 4.044 orang.
"Kita doakan jangan ada korban COVID-19," kata Sofyan Adil Siregar, juru bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 di Tapsel kepada wartawan. (Baca: Dapat Marga Sitepu, La Nyalla Sampaikan Empati ke Petani Karo)
Namun, lanju dia, pihaknya terus gencar mengimbau masyarakatnya agar tetap mematuhi protokol kesehatan seperti pemakaian masker, sering mencuci tangan pakai sabun, serta menjaga jarak.
"Dalam imbauan penerapan disiplin protokol kesehatan kita bersinergi dan kompak dengan seluruh kalangan, mulai dari unsur Polri, TNI, Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan/Desa, serta Pemuda dan lainnya," sebutnya. (Baca: Deteksi COVID-19, Tambang Emas Martabe Rapid Test 2.500 Warga Batangtoru Tapsel)
Diperkuat lagi peraturan Bupati Tapsel Nomor 49 Tahun 2020 yang mengatur berbagai hal ke masyarakat maupun di bidang usaha lainnya agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan dimasa Adaptasi Kehidupan Baru menghadapi pandemi.
"Yang jelasnya kita tetap konsisten dan selalu komit serta bekerjakeras dalam upaya melakukan pencegahan untuk memutus matarantai COVID-19 di seluruh 15 Kecamatan di bumi Tapsel ini," tegasnya. (Baca: Pendaftaran Ditutup, KPU Terima 2 Bakal Paslon Pilwalkot Medan 2020)
Menurut data Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 , hingga Sabtu (19/9) pukul 16.00 WIB mencatat tidak belum ada yang meninggal dunia akibat COVID-19, kontak erat 50 orang, suspeck nihil, probable nihil, konfirmasi (23), yang keluar pemantauan (37), sembuh/selesai isolasi (12), sedang pelaku perjalanan negara terjangkit daerah transmisi sebanyak 4.044 orang.
(don)
Lihat Juga :
