Tentara dan Polisi Buru OPM Pelaku Penembakan 3 Karyawan PT Freeport Indonesia

Senin, 30 Maret 2020 - 17:34 WIB
Tentara dan Polisi Buru OPM Pelaku Penembakan 3 Karyawan PT Freeport Indonesia
Tentara dan Polisi Buru OPM Pelaku Penembakan 3 Karyawan PT Freeport Indonesia
A A A
TIMIKA - Personel gabungan TNI dan Polri dari Satgas Amole, Kodim, Polres dan satuan lain seperti Raider, Den Kav dan Brimob memburu pelaku penembakan yang diduga dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata OPM terhadap karyawan PT Freeport Indonesia, Senin sore (30/3/2020). Dimana akibat penembakan yang terjadi Senin (30/3/2020) sekitar pukul 13.50 WIT di Kuala Kencana, Kabupaten Mimika tersebut mengakibatkan satu korban meninggal dunia dan dua orang mengalami luka-luka.

Kuala Kencana merupakan kawasan perkantoran dan permukiman PT Freeport Indonesia yang berada di dataran rendah Timika. (Baca: KKB Serang Karyawan Freeport, Tiga Orang Tertembak)

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, usai menerima laporan penembakan, sekitar pukul 14.00 WIT, personil gabungan TNI - Polri melakukan respon cepat menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Pukul 14.15 WIT Personil gabungan melakukan pengejaran ke dalam hutan yang berada di Kuala Kencana," kata Kabid Humas Polda Papua saat dihubungi SINDOnews.

Atas kejadian tersebut, kata dia, Graeme Thomas Weal WNA New Zealand meninggal dunia dan dua orang lainnya mengalami luka tembak (sebelumnya tertulis dua tewas tertembak). Selanjutnya korban dievakuasi ke Klinik Kuala kencana untuk penanganan medis.

Sementara Jibril MA Bahar (49) mengalami luka akibat terkena tembakan pada perut bagian kanan dan paha bagian kanan dan Ucok Simanungkalit (52) mengalami luka pada siku kanan dan punggung belakan.

"Saat ini personil gabungan TNI-Polri masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Joni Botak," kata Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal .
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0988 seconds (0.1#10.140)