Mendaftar ke KPU, Chris-Full Sampaikan Program Unggulannya

NIAS - Bakal calon (Bacalon) Bupati dan Wakil Bupati Nias Priode 2020-2024, Christian Zebua dan Anofuli Lase (Chris-Full) resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias, Sabtu (5/9/2020).

Dengan berjalan kaki, Chris-Full bersama pengurus dan kader Partai Politik (Parpol) pengusungnya mendatangi kantor KPU Kabupaten Nias di Jalan Pancasila, Desa Hiliweto, Kecamatan Gido.

Tidak hanya pengurus dan kader Parpol pengusung, tampak pula relawan dan simpatisan turut ikut menghantarkan bacalon yang merupakan pensiunan TNI-Polri tersebut.

Kepada wartawan, Christian Zebua didampingi Anofuli Lase menyampaikan program-program prioritasnya dalam membangun dan membawa perubahan di Kabupaten Nias.

"Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Nias bergandeng tangan untuk meninggalkan ketertinggalan. Sebab Kabupaten Nias tidak boleh kalah dengan daerah lain. Masyarakat Kabupaten Nias harus bangkit dan maju", kata Christian.

Jadi, lanjut Christian, program prioritasnya adalah bagaimana cara pemerintah daerah meningkatkan kesejahteraan masyarakat hingga ke pelosok desa.

Selain itu, Christian menerangkan bahwa dia bersama pasangannya mempunyai program prioritas lain pada bidang prekonomian, kesehatan, pendidikan, pertanian, dan peningkatan sumber daya manusia.

"Masyarakat harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat dan tepat. Sehingga masyarakat dapat merasakan langsung kehadiran pemerintah daerah ditengah-tengah mereka", ujar Christian.

Sedangkan pada bidang peningkatan sumber daya manusia, Christian bersama Anofuli mempunyai program pendidikan gratis.

"Kami punya program kuliah gratis untuk anak-anak Kabupaten Nias dengan tidak membayar biaya pendidikan di perguruan tinggi yang dikelola oleh pemerintah daerah, yakni STIE dan IKIP", sebut Christian.

Sementara pada bidang peningkatan infrastruktur, Christian menambahkan jika dia bersama pasangannya Anofuli akan menyiapkan satu excavator di setiap Kecamatan. Tujuannya supaya Kecamatan ataupun desa yang terisolir dapat berkembang.

"Kami optimis menang. Saat ini masyarakat sudah cerdas. Masyarakat ingin maju, lepas dari ketertinggalan. Masyarakat juga ingin anak-anak mereka sekolah, dan masyatajat ingin kesehatannya diperhatikan", tandas Christian. (ds/Ris)