Genap Berusia 48 Tahun, Haji Isam Sosok Penting di Balik Program Cetak Sawah 1 Juta Hektare

Rabu, 01 Januari 2025 - 18:12 WIB
loading...
A A A


Seperti banyak kisahfrom zero to hero, Haji Isam memulai usahanya dari nol hingga bisa membangun gurita bisnis seperti saat ini. Bahkan Ia sempat menjadi tukang ojek dan operator alat berat.

Perjalanannya bisnisnya diawali perkenalannya dengan penambang batu bara lokal bernama Johan Maulana. Sejak 2001 dia ikut Johan Maulana dan belajar cara mengelola pertambangan.

Setelah belajar dua tahun dari Johan, Haji Isam memulai langkah pentingnya di bisnis batu bara yang kemudian mengubah hidupnya.

Jadilah dia kontraktor pelaksana di PT Arutmin Indonesia, yang bagian dari PT Bumi Resources Tbk milik keluarga Bakrie, lewat bendera CV Jhonlin Baratama. Setelah usahanya meluas CV pun berubah menjadi PT Jhonlin Baratama. Kini PT Jhonlin menambang hingga 400.000 ton batu bara per bulan. Omzetnya mencapai puluhan miliar setiap bulan.

Perusahaan milik Haji Isam kemudian bertambah. Bisnis penerbangannya diatur Jhonlin Air Transport. Di bidang perkapalan ada Jhonlin Marine yang membawahi armada puluhan kapal tongkang pengangkut batu bara.

Di industri agrobisnis, terdapat Jhonlin Agromandiri yang mengelola perkebunan kelapa sawit. Bahkan dia memiliki Pabrik Biodisel bernilai Rp2 triliun yang dikelola Jhonlin Agri Raya. Intinya, Jhonlin Group, berkembang pesat dan memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian, termasuk menciptakan lapangan kerja bagi ribuan orang.

Sebagai pengusaha Haji Isam tidak semata mementingkan bisnis. Haji Isam juga terlibat dalam berbagai proyek sosial, seperti pembangunan fasilitas umum, masjid, dan sekolah, yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Kiprahnya di bidang filantropi ini sering kali luput dari sorotan media, namun menjadi bukti nyata kepeduliannya terhadap lingkungan sekitarnya.

Tak dapat dipungkiri, perjalanan Haji Isam tak lepas dari kritik dan pandangan negatif. Beberapa pihak kerap mempersoalkan cara kerja dan pendekatan bisnisnya. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap perjalanan sukses pasti menghadapi rintangan dan tantangan, termasuk penilaian dari mereka yang belum sepenuhnya memahami konteks perjuangan seseorang.

Alih-alih terhenti oleh kritik, Haji Isam justru menjadikannya sebagai motivasi untuk terus berkarya dan menebar manfaat. Sepanjang 2022-2023 lalu misalnya, melalui Johnlin Group, Haji Isam memberangkatkan 870 warga Tanah Bumbu untuk melakukan umroh ke Tanah Suci. Dan akhir Desember 2024 ini, dia kembali memberangkatkan 100 orang berumroh ke Tanah Suci.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2201 seconds (0.1#10.140)