88 Unit Alat Berat Pesanan Haji Isam Tiba di Merauke, 176 Unit Lainnya Menyusul
loading...
A
A
A
MERAUKE - Sebanyak 88 unit alat berat jenis ekskavator yang dipesan oleh Andi Samsudin Arsyad, yang dikenal sebagai Haji Isam , telah tiba di pelabuhan Wanam, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, pada Selasa (12/08/2024). Kiriman ini merupakan bagian dari pengiriman tahap kedua yang berasal dari Cina.
Puluhan excavator bermerk SANY tersebut disandarkan di dermaga yang akan dibangun oleh Haji Isam di Distrik Ilwayab, Wanam. Proses bongkar muat alat berat ini dilakukan menggunakan Kapal Tongkang Jhoni IX dan Takbut Liana L, dengan pengawasan langsung dari Haji Isam.
Pengiriman ini merupakan bagian dari total 294 unit excavator yang dipesan untuk mendukung program cetak sawah satu juta hektare, sebuah inisiatif ambisius yang digagas oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto. Hingga saat ini, sudah 118 unit yang tiba di Merauke, dan dua trip tambahan, masing-masing dengan 88 unit, dijadwalkan tiba malam ini dan besok.
"Rencananya, dua trip berikutnya akan tiba nanti malam dan besok dengan jumlah masing-masing trip 88 unit," ungkap Haji Isam pada Selasa (13/08/2024).
Bagi Haji Isam, keberhasilan program cetak sawah ini bukan hanya proyek bisnis, tetapi merupakan tanggung jawab besar dari negara. Oleh karena itu, ia terlibat langsung dalam pemantauan proses bongkar muat alat berat yang menjadi elemen kunci dalam mewujudkan proyek ini.
“Ini adalah tugas negara yang diberikan kepada saya. Dalam benak saya, bagaimana gagasan cetak sawah satu juta hektare ini bisa terealisasi dan berhasil dalam tiga tahun, tanpa berpikir untung rugi," tegas Haji Isam.
Sebelumnya, Jhonlin Group, perusahaan yang dimiliki oleh Haji Isam, telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan produsen alat berat asal China, SANY Group, untuk pemesanan 2.000 unit excavator. Penandatanganan ini dilakukan langsung oleh Haji Isam di Shanghai, China, pada Rabu (26/06/2024), menjadikannya pemesanan excavator terbesar di dunia.
Puluhan excavator bermerk SANY tersebut disandarkan di dermaga yang akan dibangun oleh Haji Isam di Distrik Ilwayab, Wanam. Proses bongkar muat alat berat ini dilakukan menggunakan Kapal Tongkang Jhoni IX dan Takbut Liana L, dengan pengawasan langsung dari Haji Isam.
Pengiriman ini merupakan bagian dari total 294 unit excavator yang dipesan untuk mendukung program cetak sawah satu juta hektare, sebuah inisiatif ambisius yang digagas oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto. Hingga saat ini, sudah 118 unit yang tiba di Merauke, dan dua trip tambahan, masing-masing dengan 88 unit, dijadwalkan tiba malam ini dan besok.
"Rencananya, dua trip berikutnya akan tiba nanti malam dan besok dengan jumlah masing-masing trip 88 unit," ungkap Haji Isam pada Selasa (13/08/2024).
Bagi Haji Isam, keberhasilan program cetak sawah ini bukan hanya proyek bisnis, tetapi merupakan tanggung jawab besar dari negara. Oleh karena itu, ia terlibat langsung dalam pemantauan proses bongkar muat alat berat yang menjadi elemen kunci dalam mewujudkan proyek ini.
“Ini adalah tugas negara yang diberikan kepada saya. Dalam benak saya, bagaimana gagasan cetak sawah satu juta hektare ini bisa terealisasi dan berhasil dalam tiga tahun, tanpa berpikir untung rugi," tegas Haji Isam.
Sebelumnya, Jhonlin Group, perusahaan yang dimiliki oleh Haji Isam, telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan produsen alat berat asal China, SANY Group, untuk pemesanan 2.000 unit excavator. Penandatanganan ini dilakukan langsung oleh Haji Isam di Shanghai, China, pada Rabu (26/06/2024), menjadikannya pemesanan excavator terbesar di dunia.
(hri)