MDA-Polda Sulsel Kerja Sama Perkuat Pengamanan dan Penegakan Hukum
loading...
A
A
A
SULSEL - PT Masmindo Dwi Area (MDA) bersama Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) menandatangani nota kesepahaman memperkuat pengamanan dan penegakan hukum di wilayah operasional MDA sebagai objek vital tertentu. Penandatanganan dilakukan oleh Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Yudhiawan, dan Direktur Utama MDA Trisakti Simorangkir.
Penandatanganan kesepakatan itu disaksikan oleh Wakapolda Sulawesi Selatan Brigjen Pol Nasri, Irwasda Polda Sulsel Kombes Pol Ai Afriandi, dan para pejabat utama Polda Sulsel, serta Direktur Layanan Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Indika Energy Tbk. Johanes Ispunarwan.
Nota Kesepahaman mencakup dua hal utama, yakni peningkatan koordinasi keamanan dan penegakan hukum yang terintegrasi untuk menjamin pengamanan seluruh aset, kegiatan konstruksi, operasi produksi, serta distribusi hasil tambang MDA.
Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Yudhiawan menegaskan komitmennya untuk memastikan keamanan dan kelancaran operasional MDA sebagai objek vital tertentu, dan akan menyelaraskan kepentingan MDA, pemerintah, dan masyarakat.
Yudhiawan mengemukakan sudah menerima laporan mengenai permasalahan di area kontrak karya MDA dan menerima atensi dari dari beberapa pihak. Yudhiawan juga sudah menjelaskan MDA akan menempuh langkah win-win solution dengan tetap memperhatikan ketentuan yang berlaku.
“Jika ada pihak-pihak yang melanggar aturan dan mencoba mengambil keuntungan pribadi atau kelompok, harus diproses, diluruskan, dan ditindak tegas,” ujarnya, Senin (23/12/2024).
Selanjutnya Yudhiawan mengingatkan akan pentingnya penyelesaian masalah dengan para pihak yang berkepentingan saja, dan tidak akan membiarkan orang-orang yang tidak berkepentingan untuk ikut serta di dalamnya.
“Lebih baik bertemu, duduk bersama, dan jangan sampai ada pihak yang tidak berkepentingan ikut-ikutan, ini yang bahaya,” katanya.
Yudhiawan menyambut baik adanya kerja sama dengan MDA, karena menurutnya, jika operasi produksi MDA berjalan lancar, negara akan menerima pemasukan dari pajak yang dihasilkan lewat pertambangan. “Ini akan jadi hal yang positif bagi pembangunan perekonomian bangsa Indonesia,” tandas Kapolda
Direktur Utama MDA Trisakti Simorangkir menyampaikan dengan penandatanganan nota kesepahaman ini diharapkan dapat membuat situasi kamtibmas di lingkungan operasi perusahaan lebih kondusif.
“Melalui kerja sama ini kami percaya stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah operasional MDA dapat terkelola dengan baik. Hal ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi perusahaan, melainkan juga bagi masyarakat dan iklim investasi di Sulawesi Selatan,” ujar Trisakti.
Johanes Ispunarwan menyatakan Indika Energy sebagai induk perusahaan MDA, sangat mengapresiasi dukungan dari Polda Sulsel dan jajaran kepolisian di tingkat polres dan polsek selama ini. Menurutnya, upaya ini merupakan suatu bentuk nyata sinergitas antara Kepolisian dan perusahaan di dalam memastikan realisasi investasi berjalan dengan baik sebagaimana yang diharapkan pemerintah dan sekaligus membawa manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat dan negara.
“Kami percaya kolaborasi yang kita bangun hari ini akan menjadi pondasi penting bagi terciptanya masa depan yang lebih baik. Karena kehadiran MDA di Sulawesi Selatan bukan hanya untuk memenuhi amanat Kontrak Karya dalam mengelola sumber daya mineral, melainkan juga turut berkontribusi dalam pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kacamatan Latimojong, Kabupaten Luwu,” ucapnya.
Penandatanganan kesepakatan itu disaksikan oleh Wakapolda Sulawesi Selatan Brigjen Pol Nasri, Irwasda Polda Sulsel Kombes Pol Ai Afriandi, dan para pejabat utama Polda Sulsel, serta Direktur Layanan Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Indika Energy Tbk. Johanes Ispunarwan.
Nota Kesepahaman mencakup dua hal utama, yakni peningkatan koordinasi keamanan dan penegakan hukum yang terintegrasi untuk menjamin pengamanan seluruh aset, kegiatan konstruksi, operasi produksi, serta distribusi hasil tambang MDA.
Baca Juga
Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Yudhiawan menegaskan komitmennya untuk memastikan keamanan dan kelancaran operasional MDA sebagai objek vital tertentu, dan akan menyelaraskan kepentingan MDA, pemerintah, dan masyarakat.
Yudhiawan mengemukakan sudah menerima laporan mengenai permasalahan di area kontrak karya MDA dan menerima atensi dari dari beberapa pihak. Yudhiawan juga sudah menjelaskan MDA akan menempuh langkah win-win solution dengan tetap memperhatikan ketentuan yang berlaku.
“Jika ada pihak-pihak yang melanggar aturan dan mencoba mengambil keuntungan pribadi atau kelompok, harus diproses, diluruskan, dan ditindak tegas,” ujarnya, Senin (23/12/2024).
Selanjutnya Yudhiawan mengingatkan akan pentingnya penyelesaian masalah dengan para pihak yang berkepentingan saja, dan tidak akan membiarkan orang-orang yang tidak berkepentingan untuk ikut serta di dalamnya.
“Lebih baik bertemu, duduk bersama, dan jangan sampai ada pihak yang tidak berkepentingan ikut-ikutan, ini yang bahaya,” katanya.
Yudhiawan menyambut baik adanya kerja sama dengan MDA, karena menurutnya, jika operasi produksi MDA berjalan lancar, negara akan menerima pemasukan dari pajak yang dihasilkan lewat pertambangan. “Ini akan jadi hal yang positif bagi pembangunan perekonomian bangsa Indonesia,” tandas Kapolda
Direktur Utama MDA Trisakti Simorangkir menyampaikan dengan penandatanganan nota kesepahaman ini diharapkan dapat membuat situasi kamtibmas di lingkungan operasi perusahaan lebih kondusif.
“Melalui kerja sama ini kami percaya stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah operasional MDA dapat terkelola dengan baik. Hal ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi perusahaan, melainkan juga bagi masyarakat dan iklim investasi di Sulawesi Selatan,” ujar Trisakti.
Johanes Ispunarwan menyatakan Indika Energy sebagai induk perusahaan MDA, sangat mengapresiasi dukungan dari Polda Sulsel dan jajaran kepolisian di tingkat polres dan polsek selama ini. Menurutnya, upaya ini merupakan suatu bentuk nyata sinergitas antara Kepolisian dan perusahaan di dalam memastikan realisasi investasi berjalan dengan baik sebagaimana yang diharapkan pemerintah dan sekaligus membawa manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat dan negara.
“Kami percaya kolaborasi yang kita bangun hari ini akan menjadi pondasi penting bagi terciptanya masa depan yang lebih baik. Karena kehadiran MDA di Sulawesi Selatan bukan hanya untuk memenuhi amanat Kontrak Karya dalam mengelola sumber daya mineral, melainkan juga turut berkontribusi dalam pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kacamatan Latimojong, Kabupaten Luwu,” ucapnya.
(cip)