Satgas Yonif 6 Marinir Borong Hasil Tani, Warga Dekai Yahukimo Semringah

Senin, 02 Desember 2024 - 17:45 WIB
loading...
Satgas Yonif 6 Marinir...
Satgas Yonif 6 Marinir bagian dari Komando Operasi Habema memborong hasil tani milik warga yang sedang berjualan di Pasar Keikey, Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan. Foto/Ist
A A A
YAHUKIMO - Satgas Yonif 6 Marinir bagian dari Komando Operasi Habema melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

Tim Patroli Satgas Yonif 6 Marinir melaksanakan rutinitas patroli pengamanan di wilayah Kampung Keikey, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo pada Sabtu (30/11/2024).



Saat pelaksanaan patroli, para Prajurit Satgas Yonif 6 Marinir berkesempatan melintasi area Pasar Keikey dan melakukan Program Rosita atau Borong Hasil Tani milik warga yang sedang menjual hasil taninya di area pasar.

Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung telah menekankan kepada para Prajurit TNI bahwa kegiatan membantu kesulitan masyarakat di daerah tugas merupakan hal yang perlu dilakukan saat melaksanakan tugas pokok pengamanan wilayah.



Oleh karena itu, para Prajurit Pos Logpon pimpinan Lettu Mar Nico memanfaatkan waktu pelaksanaan patroli dengan membantu perekonomian masyarakat setempat, khususnya yang berjualan hasil tani.

Dengan tetap mengedepankan pengamanan, para prajurit TNI berkesempatan untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan penjual hasil tani.



Bermodalkan uang saku para prajurit TNI membeli hasil tani yang diperdagangkan warga Kampung Keikey, Distrik Dekai.

Warga pun sangat gembira karena dagangannya diborong oleh para Prajurit. Seorang penjual, bernama Mama Rita Hanuebi menyampaikan rasa syukur.

"Terima kasih bapak tentara borong hasil kebun. Tuhan memberkati," ujarnya dikutip Senin (2/12/2024).

Panglima Habema, Brigjen TNI Lucky Avianto mengatakan inisiatif Satgas Yonif 6 Marinir memborong hasil tani di Kampung Keikey merupakan bentuk kepedulian TNI membantu perekonomian rakyat.

"Tujuannya guna mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua," ujar Lucky.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2093 seconds (0.1#10.140)