Perkuat Persatuan di Pilkada 2024, Korem 162 Wira Bhakti Gelar Budaya Kalondo Lopi
loading...
A
A
A
Prosesi Kalondo Lopi memiliki arti secara harfiah yaitu proses penurunan kapal menuju laut. Dalam proses pembuatan kapal tersebut memakan waktu sekitar 2 sampai 3 tahun oleh warga setempat.
Kalondo Lopi kali ini adalah Kapal bernama Akbar Wirabhakti milik H Mujrin asal Dusun Tewo, Desa Sangiang, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima. Kapal Akbar Wirabhakti pembuatannya selama 2 tahun dan menghabiskan biaya Rp3 miliar.
Kapal Akbar Wirabhakti memiliki panjang lunas 15 meter, lebar 7,3 meter, tinggi 3,3 meter, tinggi dan panjang atas 32 meter. Kapal Akbar Wirabhakti merupakan kapal barang dengan rute Pulau Jawa, Banjarmasin, Makassar, Flores, dan Maluku.
Kunjungan Danrem 162/WB di Desa Sangiang dirangkaikan dengan bakti sosial pengobatan gratis dari Tim Medis Rumah Sakit Angkatan Darat (RSAD) Bima serta diskusi tentang pemanfaatan media sosial untuk mendapatkan cuan bersama pakar IT Ismail Fahmi.
Selain itu, ngerumpi pinggir pantai bahas stunting bersama dokter spesialis anak Agnes Tri Harjaningrum, doa syukuran malam hari, pelepasan kuda untuk diliarkan di Pulau Sangiang serta Kalondo Lopi.
Kalondo Lopi kali ini adalah Kapal bernama Akbar Wirabhakti milik H Mujrin asal Dusun Tewo, Desa Sangiang, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima. Kapal Akbar Wirabhakti pembuatannya selama 2 tahun dan menghabiskan biaya Rp3 miliar.
Kapal Akbar Wirabhakti memiliki panjang lunas 15 meter, lebar 7,3 meter, tinggi 3,3 meter, tinggi dan panjang atas 32 meter. Kapal Akbar Wirabhakti merupakan kapal barang dengan rute Pulau Jawa, Banjarmasin, Makassar, Flores, dan Maluku.
Kunjungan Danrem 162/WB di Desa Sangiang dirangkaikan dengan bakti sosial pengobatan gratis dari Tim Medis Rumah Sakit Angkatan Darat (RSAD) Bima serta diskusi tentang pemanfaatan media sosial untuk mendapatkan cuan bersama pakar IT Ismail Fahmi.
Selain itu, ngerumpi pinggir pantai bahas stunting bersama dokter spesialis anak Agnes Tri Harjaningrum, doa syukuran malam hari, pelepasan kuda untuk diliarkan di Pulau Sangiang serta Kalondo Lopi.
(jon)