2 Pangdam yang Digeser Panglima TNI di Pengujung Oktober 2024
loading...
A
A
A
DUA Pangdam yang digeser oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto pada mutasi akhir Oktober 2024. Keduanya mendapatkan promosi jabatan dan kemungkinan akan naik pangkat di tahun ini.
Rotasi terbaru di tubuh TNI yang melibatkan 63 Perwira Tinggi (Pati) itu didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024 tanggal 18 Oktober 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Dalam SK tersebut, diketahui ada dua Panglima Kodam (Pangdam) yang digeser dan digantikan oleh Perwira Tinggi (Pati) Baru. Pangdam yang digeser itu bertugas di Kodam VI/Mulawarman, dan Kodam I/Bukit Barisan.
Foto/kodam6-mulawarman-tniad.mil.id
Pangdam yang digeser Panglima TNI pertama adalah Mayjen TNI Tri Budi Utomo, yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdam VI/Mulawarman sejak 27 Juni 2022.
Kini Tri Budi Utomo yang mendapat tugas baru sebagai Sekjen Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI.
Karena jabatan barunya itu, Tri Budi Utomo kemungkinan besar akan mendapat kenaikan pangkat menjadi Letnan Jenderal (Letjen) dalam waktu dekat. Dalam riwayat jabatannya, lulusan Akmil 1994 itu pernah menduduki posisi Danpaspampres di tahun 2021 lalu.
Pria asal Surakarta yang lahir pada 6 Februari 1971, tersebut juga pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus di tahun 2020 hingga 2021. Dirinya juga pernah menduduki posisi Dan Grup A Paspampres tahun 2018, dan Danrem 052/Wijayakrama pada 2019.
Sepanjang kariernya di militer, Tri Budi telah beberapa kali menjalankan penugasan di luar negeri. Dirinya pernah dikirim ke Singapura (1999), India (2007), Malaysia (2007), dan Australia (2011).
Tri Budi juga pernah mengikuti beberapa operasi militer di Tanah Air, di antaranya Operasi Timor-Timur (1998), Operasi Irian Jaya (2001), Operasi Aceh (2004), hingga ditunjuk sebagai Kepala Operasi Nemangkawi TNI (2020).
Foto/Kodam I/Bukit Barisan
Mayjen TNI Mochammad Hasan yang lahir pada 3 Mei 1967, di Bandar Lampung, juga menjadi Pangdam yang digeser Panglima TNI. Sebelumnya, ia sempat bertugas sebagai I/Bukit Barisan sejak 17 Juli 2023.
Kini dirinya harus mengemban amanah baru sebagai Sesmenko Polhukam. Melalui penugasan baru ini, Mochammad Hasan kemungkinan besar akan mengalami kenaikan pangkat dalam waktu dekat menjadi Letjen TNI.
Dalam riwayat pendidikan, lulusan Akmil 1989 itu telah beberapa kali melakukan pelatihan seperti Dik PARA Dewasa, Dik Raider, Dik Mobile Udara, Dik Pandu Udara, Dik Komando, hingga Diklapa II.
Sedangkan dalam riwayat kariernya, Hasan telah beberapa kali duduki posisi strategis. Misalnya, Aster Kasad tahun 2022, dan Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba di tahun 2021.
Itulah dua Pangdam yang digeser Panglima TN pada mutasi akhir Oktober 2024 kemarin. Mereka kemungkinan besar akan mengalami kenaikan pangkat setelah promosi jabatan ini.
Rotasi terbaru di tubuh TNI yang melibatkan 63 Perwira Tinggi (Pati) itu didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024 tanggal 18 Oktober 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Dalam SK tersebut, diketahui ada dua Panglima Kodam (Pangdam) yang digeser dan digantikan oleh Perwira Tinggi (Pati) Baru. Pangdam yang digeser itu bertugas di Kodam VI/Mulawarman, dan Kodam I/Bukit Barisan.
2 Pangdam yang Digeser Panglima TNI
1. Mayjen TNI Tri Budi Utomo
Foto/kodam6-mulawarman-tniad.mil.id
Pangdam yang digeser Panglima TNI pertama adalah Mayjen TNI Tri Budi Utomo, yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdam VI/Mulawarman sejak 27 Juni 2022.
Kini Tri Budi Utomo yang mendapat tugas baru sebagai Sekjen Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI.
Karena jabatan barunya itu, Tri Budi Utomo kemungkinan besar akan mendapat kenaikan pangkat menjadi Letnan Jenderal (Letjen) dalam waktu dekat. Dalam riwayat jabatannya, lulusan Akmil 1994 itu pernah menduduki posisi Danpaspampres di tahun 2021 lalu.
Pria asal Surakarta yang lahir pada 6 Februari 1971, tersebut juga pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus di tahun 2020 hingga 2021. Dirinya juga pernah menduduki posisi Dan Grup A Paspampres tahun 2018, dan Danrem 052/Wijayakrama pada 2019.
Sepanjang kariernya di militer, Tri Budi telah beberapa kali menjalankan penugasan di luar negeri. Dirinya pernah dikirim ke Singapura (1999), India (2007), Malaysia (2007), dan Australia (2011).
Tri Budi juga pernah mengikuti beberapa operasi militer di Tanah Air, di antaranya Operasi Timor-Timur (1998), Operasi Irian Jaya (2001), Operasi Aceh (2004), hingga ditunjuk sebagai Kepala Operasi Nemangkawi TNI (2020).
2. Mayjen TNI Mochammad Hasan
Foto/Kodam I/Bukit Barisan
Mayjen TNI Mochammad Hasan yang lahir pada 3 Mei 1967, di Bandar Lampung, juga menjadi Pangdam yang digeser Panglima TNI. Sebelumnya, ia sempat bertugas sebagai I/Bukit Barisan sejak 17 Juli 2023.
Kini dirinya harus mengemban amanah baru sebagai Sesmenko Polhukam. Melalui penugasan baru ini, Mochammad Hasan kemungkinan besar akan mengalami kenaikan pangkat dalam waktu dekat menjadi Letjen TNI.
Dalam riwayat pendidikan, lulusan Akmil 1989 itu telah beberapa kali melakukan pelatihan seperti Dik PARA Dewasa, Dik Raider, Dik Mobile Udara, Dik Pandu Udara, Dik Komando, hingga Diklapa II.
Sedangkan dalam riwayat kariernya, Hasan telah beberapa kali duduki posisi strategis. Misalnya, Aster Kasad tahun 2022, dan Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba di tahun 2021.
Itulah dua Pangdam yang digeser Panglima TN pada mutasi akhir Oktober 2024 kemarin. Mereka kemungkinan besar akan mengalami kenaikan pangkat setelah promosi jabatan ini.
(shf)