Guru Pemeran Video Mesum dengan Siswinya di Gorontalo Jadi Tersangka
loading...
A
A
A
GORONTALO - Satreskrim Polres Gorontalo telah menetapkan oknum guru pria Madrasah Aliyah Negeri (MAN) berinisial DH pemeran video mesum dengan siswinya yang menghebohkan dan viral menjadi tersangka.
Kasus video asusila guru dengan siswinya ini viral setelah beredar luas di media sosial. Pelaku dilaporkan oleh paman korban ke polisi.
Satreskrim Polres Gorontalo telah menetapkan oknum guru pemeran dalam video tersebut sebagai tersangka dan kini telah ditahan.
Kapolres Gorontalo, AKBP Deddy Herman menyatakan, petugas juga telah melakukan penyelidikan video asusila guru dan siswi di Gorontalo yang viral di media sosial tersebut.
Guru dan siswinya yang ada di video mesum tersebut telah diperiksa oleh Polres Gorotalo.
Dari hasil pemeriksaan sementara, oknum guru dan siswi ini memiliki hubungan dekat sejak awal tahun 2022.
Sementara itu petugas sudah melakukan pemeriksaan 10 orang saksi-saksi dan petugas juga telah mengumpulkan bebrapa barang bukti yang ada di dalam video yang viral tersebut.
Polisi menjerat tersangka DH dengan pasal perlindungan anak yang ancaman hukumannnya 5-15 tahun dan di tambah 3 tahun penjara karena pelaku sebagai tenaga pendidik.
Sebelumnya, video berdurasi 5 menit 48 detik tersebut menunjukkan tindakan tidak pantas yang diduga dilakukan oleh oknum guru bersama siswi yang masih mengenakan seragam sekolah.
Dalam video tersebut, sang guru terlihat mengenakan jaket, topi, dan celana panjang berwarna hitam.
Adegan tersebut diduga terjadi di sebuah kos-kosan, dan kini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Kekinian, Polres Gorontalo telah menerima laporan dari keluarga siswi yang menjadi korban kasus video asusila tersebut.
Kasat Reskrim Polres Gorontalo Kompol Ryan Dodo Hutagalung membenarkan beredarnya video asusila tersebut. Menurut dia, pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan akan memanggil saksi-saksi untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.
“Kami sudah menerima laporan dan sedang memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini,” kata Ryan Dodo kepada wartawan, Rabu (25/9/2024).
Ryan Dodo Hutagalung menyebutkan, penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh dengan menggali keterangan dari para saksi yang mengetahui kejadian itu serta memverifikasi keaslian video yang telah menyebar di media sosial.
“Kami akan mengusut tuntas kasus ini. Selain memeriksa saksi, kami juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan pelaku dan korban mendapatkan perlakuan yang sesuai hukum,” ujar Ryan.
Sementara pihak sekolah yang terkait belum memberikan tanggapan resmi mengenai skandal yang melibatkan guru dan siswanya tersebut. Masyarakat menanti langkah tegas dari pihak berwenang dalam menangani kasus ini untuk menjaga nama baik institusi pendidikan.
Kasus video asusila guru dengan siswinya ini viral setelah beredar luas di media sosial. Pelaku dilaporkan oleh paman korban ke polisi.
Satreskrim Polres Gorontalo telah menetapkan oknum guru pemeran dalam video tersebut sebagai tersangka dan kini telah ditahan.
Kapolres Gorontalo, AKBP Deddy Herman menyatakan, petugas juga telah melakukan penyelidikan video asusila guru dan siswi di Gorontalo yang viral di media sosial tersebut.
Guru dan siswinya yang ada di video mesum tersebut telah diperiksa oleh Polres Gorotalo.
Dari hasil pemeriksaan sementara, oknum guru dan siswi ini memiliki hubungan dekat sejak awal tahun 2022.
Sementara itu petugas sudah melakukan pemeriksaan 10 orang saksi-saksi dan petugas juga telah mengumpulkan bebrapa barang bukti yang ada di dalam video yang viral tersebut.
Polisi menjerat tersangka DH dengan pasal perlindungan anak yang ancaman hukumannnya 5-15 tahun dan di tambah 3 tahun penjara karena pelaku sebagai tenaga pendidik.
Sebelumnya, video berdurasi 5 menit 48 detik tersebut menunjukkan tindakan tidak pantas yang diduga dilakukan oleh oknum guru bersama siswi yang masih mengenakan seragam sekolah.
Dalam video tersebut, sang guru terlihat mengenakan jaket, topi, dan celana panjang berwarna hitam.
Adegan tersebut diduga terjadi di sebuah kos-kosan, dan kini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Kekinian, Polres Gorontalo telah menerima laporan dari keluarga siswi yang menjadi korban kasus video asusila tersebut.
Kasat Reskrim Polres Gorontalo Kompol Ryan Dodo Hutagalung membenarkan beredarnya video asusila tersebut. Menurut dia, pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan akan memanggil saksi-saksi untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.
“Kami sudah menerima laporan dan sedang memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini,” kata Ryan Dodo kepada wartawan, Rabu (25/9/2024).
Ryan Dodo Hutagalung menyebutkan, penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh dengan menggali keterangan dari para saksi yang mengetahui kejadian itu serta memverifikasi keaslian video yang telah menyebar di media sosial.
“Kami akan mengusut tuntas kasus ini. Selain memeriksa saksi, kami juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan pelaku dan korban mendapatkan perlakuan yang sesuai hukum,” ujar Ryan.
Sementara pihak sekolah yang terkait belum memberikan tanggapan resmi mengenai skandal yang melibatkan guru dan siswanya tersebut. Masyarakat menanti langkah tegas dari pihak berwenang dalam menangani kasus ini untuk menjaga nama baik institusi pendidikan.
(shf)