Pemkab Lebak Gelar Pelatihan Manajemen Bagi Prades Baru

Senin, 28 Oktober 2019 - 16:52 WIB
Pemkab Lebak Gelar Pelatihan Manajemen Bagi Prades Baru
Pemkab Lebak Gelar Pelatihan Manajemen Bagi Prades Baru
A A A
RANGKASBITUNG - Guna meningkatkan kapasitas pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku perangkat desa baru dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan desa sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Lebak melaksanakan Pelatihan Aparatur Pemerintah Desa Dalam Bidang Manajemen Bagi Perangkat Desa Baru bertempat di di BLK-LPP Cisalak Baru Lebak, Senin (28/10/2019).

Pelatihan sendiri dilaksanakan selama empat hari yakni tanggal 28 - 31 Oktober 2019 dan diikuti oleh 100 orang Perangkat Desa Baru dari 28 Kecamatan Di Kabupaten Lebak.

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Lebak Dede Jaelani mengatakan dengan makin meningkatnya anggaran desa dan membesarnya kewenangan desa, maka Pemkab Lebak terus berupaya meningkatkan kapasitas organisasi dan manajemen pemerintahan desa.

Lebih lanjut Dede menjelaskan pemerintah desa adalah unsur utama desa yang diharapkan mampu menggerakan unsur desa lainnya melalui pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat serta unsur wilayah melalui kegiatan pembangunan penggalian dan pengembangan potensi desa yang ada di wilayahnya.

"Pelatihan ini merupakan modal dasar dalam membentuk sumberdaya manusia yang kompeten di desa. Untuk itu materi pelatihan akan dikonsentrasikan pada pembentukan sikap dan perilaku kerja meliputi materi pengajaran pelatihan dan pengasuhan," ungkap Dede Jaelani.

Terakhir Dede mengajak seluruh perangkat desa khususnya para peserta pelatihan, untuk turut serta menyukseskan visi misi Pemerintah Daerah Lebak terkait wisata untuk menggali potensi wisata desanya masing-masing sebagai sebagai pemantik peningkatan pertumbuhan ekonomi di masyarakat.

Sementara itu dalam laporannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Lebak, Rusito menjelaskan para peserta pelatihan akan di evaluasi dan dinilai berdasarkan tiga aspek yaitu aspek sikap dan prilaku, aspek keterampilan dan aspek pemahaman materi. "Kami berharap para peserta pelatihan agar serius dan sungguh-sungguh mengikuti setiap materi pengajaran dan pengasuhan," pungkas Rusito.(ren)
(alf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5988 seconds (0.1#10.140)