Pengungsi Wamena Papua Butuh Bantuan Bahan Pokok

Sabtu, 28 September 2019 - 11:58 WIB
Pengungsi Wamena Papua Butuh Bantuan Bahan Pokok
Pengungsi Wamena Papua Butuh Bantuan Bahan Pokok
A A A
JAYAPURA - Para pengungsi demo brutal dari Wamena, Kabupaten Jayawijaya yang berada di Gedung Serbaguna, Lanud Silas Papare, Papua membutuhkan bantuan berbagai kebutuhan pokok dari warga masyarakat.

Kebutuhan itu meliputi, pakaian kayak pakai, selimut, alas tukar, susu untuk balita, pempers dan kebutuhan lain.

Data diperoleh dari Lanud Silas Papare, dari Seribuan lebih para pengungsi eksodus Wamena yang ada di Kabupaten Jayapura sebagian besar langsung dijemput keluarganya. Namun data sementara, sebanyak 86 orang terpaksa mengungsi di Posko Lanud akibat tidak ada keluarga di Sentani dan Jayapura.

"Kemungkinan jumlah pengungsi akan terus bertambah. Karena masih banyak pengungsi yang ada di Wamena belum terevakuasi ke Jayapura," kata Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso.

Dia menjelaskan, pengungsi yang di posko Lanud, tepatnya di gedung serbaguna Lanud Silas Papare akan diupayakan untuk dapat difasilitasi kembali ke daerahnya masing-masing, sesuai keinginan mereka. Empat pengungsi telah difasilitasi kembali ke kampungnya dengan hercules.

"Kita berupa untuk membantu mereka pulang. Semoga ada maskapai yang berkenan. Kemarin 4 orang kita ikutan ke Hercules, karena ada hercules yang harus perawatan karena jam terbangnya habis. Kita upayakan untuk yang lain, yang kekurangan biaya untuk pulang Sedapat mungkin pesawat yang ke jawa bisa kita fasilitasu untuk pengungsi," kata Danlanud.

Pihaknya mengingatkan untuk memberikan sumbangan dalam bentuk makanan atau pakaian layak pakai dan kebutuhan pokok lain dari warga masyarakat Jayapura. Karena diakui Danlanud, pengungsi akan terus bertambah.

"Selama ini kita sudah banyak mendapat bantuan dari masyarakat. Kita masih berharap barang kebutuhan pengungsi bisa terus dibantu. Ini saatnya kita memberikan darmabakti kepada sesama. Perlu diketahui para pengungsi ini hanya membawa barang seadanya saat dievakuasi. Pakaian juga yang ada di adanya saja, sehingga butuh ukuran tangan bapak ibu semua," ucapnya.

Dirinya menjamin semua bantuan kepada papa pengungsi akan terdistribusi dengan baik dan tepat sasaran. "Semua bantuan kita saluran dengan baik kepada pengungsi. Baik untuk di Wamena maupun untuk pengungsi yang di Jayapura,"tegasnya.

Hingga hari ke lima, pasca demo rusah di Wamena Kabupaten Jayawijaya, hingga mengakibatkan 32 orang meninggal dunia, dan ratusan orang luka-luka, serta ribuan orang mengungsi. Kondisi Wamena berangsur membaik. Meski, warga masih dihantui kecemasan akibat isu-isu yang terus berhembus terkait aksi susulan.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8848 seconds (0.1#10.140)