Tersesat di Gunung Butak, 6 Pendaki Berhasil Dievakuasi
loading...
A
A
A
KOTA BATU - Enam pendaki yang tersesat di Gunung Butak, Kota Batu, berhasil dievakuasi oleh petugas setelah melapor kepada keluarga mereka. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu, mengonfirmasi bahwa pihaknya mengevakuasi para pendaki dari Pos Pendakian Panderman Butak, Kelurahan Pesanggrahan, Kota Batu, Jawa Timur, pada Rabu kemarin (31/7/2024).
Menurut Agung Sedayu, keenam pendaki tersebut berasal dari Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Proses evakuasi dimulai setelah salah satu pendaki, Aliando Kurnia Pratama Susilo, menghubungi keluarganya di Malang dan melaporkan bahwa mereka tersesat. Keluarga tersebut kemudian menghubungi Pos Pendakian dan BPBD Kota Batu.
Proses evakuasi melibatkan tim gabungan dari BPBD, petugas pos pendakian, PSC Kota Batu, relawan, dan warga sekitar. Selain Aliando, pendaki yang dievakuasi adalah Andre Nizar Kurniawan, Mirfakul Qolbi, Sugeng Imam Prasetyo, Achmad Arif (warga Kabupaten Gresik), serta M. Rico Prasetya (warga Benowo, Kota Surabaya).
"Tim Rescue Gabungan mulai melakukan koordinasi dan proses evakuasi pada Rabu, 31 Juli 2024 pukul 02.00 WIB, melalui jalur pendakian Panderman Butak. Para survivor ditemukan dalam kondisi selamat pada pukul 06.35 WIB," jelas Agung Sedayu.
Setelah ditemukan, para pendaki dibawa turun ke Pos Pendakian Gunung Panderman Butak dan diperiksa oleh PSC 119 Kota Batu. "Kondisi mereka semuanya selamat dan sehat setelah tersesat," tambah Agung Sedayu.
Menurut Agung Sedayu, keenam pendaki tersebut berasal dari Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Proses evakuasi dimulai setelah salah satu pendaki, Aliando Kurnia Pratama Susilo, menghubungi keluarganya di Malang dan melaporkan bahwa mereka tersesat. Keluarga tersebut kemudian menghubungi Pos Pendakian dan BPBD Kota Batu.
Proses evakuasi melibatkan tim gabungan dari BPBD, petugas pos pendakian, PSC Kota Batu, relawan, dan warga sekitar. Selain Aliando, pendaki yang dievakuasi adalah Andre Nizar Kurniawan, Mirfakul Qolbi, Sugeng Imam Prasetyo, Achmad Arif (warga Kabupaten Gresik), serta M. Rico Prasetya (warga Benowo, Kota Surabaya).
"Tim Rescue Gabungan mulai melakukan koordinasi dan proses evakuasi pada Rabu, 31 Juli 2024 pukul 02.00 WIB, melalui jalur pendakian Panderman Butak. Para survivor ditemukan dalam kondisi selamat pada pukul 06.35 WIB," jelas Agung Sedayu.
Setelah ditemukan, para pendaki dibawa turun ke Pos Pendakian Gunung Panderman Butak dan diperiksa oleh PSC 119 Kota Batu. "Kondisi mereka semuanya selamat dan sehat setelah tersesat," tambah Agung Sedayu.
(hri)