Mulai Dibangun, Rest Area di Sidrap Diharap Tingkatkan PAD
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel, kembali membangun rest area (tempat istirahat) di Sidenreng Rappang.
Rest area yang berlokasi di Desa Lainungan, Kecamatan Watangpulu tersebut diproyeksikan menjadi salah satu ikon baru di Kabupaten Sidrap. Selain tempat istirahat, juga menjadi sentra kerajinan dan oleh-oleh.
"Rest area di Sidrap juga sementara dalam proses pembangunan. Hal itu merupakan bagian dari program prioritas Pemprov Sulsel yang diharapkan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)," tulisGubernur Sulsel Nurdin Abdullah dalam akun instagramnya @nurdin.abdullah yang diposting, Jumat (21/8/2020).
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Sidrap, M Arsyad mengemukakan, rest area akan diintegrasikan dengan kawasan wisata kincir angin. Tentunya akan menjadi bagian untuk pembangunan kawasan indistri di Kecamatan Watangpulu.
"Rest Area Datae dalam proses pengerjaan. Ditargetkan rampung pada dua hingga tiga tahun ke depan," sebutnya.
Lanjutnya, atas bantuan Pemprov Sulsel, kawasan tersebut bakal jadi etalase untuk produk-produk hasil olahan industri, dipajang dan dipromosikan di sana, sehingga diharapkan mampu meningkatkan perekonomian," jelasnya.
Sekadar diketahui, pada awal konstruksi pembangunan Rest Area Datae Sidrap telah dianggarkan sekitar hingga Rp10 Miliar.
Rest area yang berlokasi di Desa Lainungan, Kecamatan Watangpulu tersebut diproyeksikan menjadi salah satu ikon baru di Kabupaten Sidrap. Selain tempat istirahat, juga menjadi sentra kerajinan dan oleh-oleh.
"Rest area di Sidrap juga sementara dalam proses pembangunan. Hal itu merupakan bagian dari program prioritas Pemprov Sulsel yang diharapkan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)," tulisGubernur Sulsel Nurdin Abdullah dalam akun instagramnya @nurdin.abdullah yang diposting, Jumat (21/8/2020).
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Sidrap, M Arsyad mengemukakan, rest area akan diintegrasikan dengan kawasan wisata kincir angin. Tentunya akan menjadi bagian untuk pembangunan kawasan indistri di Kecamatan Watangpulu.
"Rest Area Datae dalam proses pengerjaan. Ditargetkan rampung pada dua hingga tiga tahun ke depan," sebutnya.
Lanjutnya, atas bantuan Pemprov Sulsel, kawasan tersebut bakal jadi etalase untuk produk-produk hasil olahan industri, dipajang dan dipromosikan di sana, sehingga diharapkan mampu meningkatkan perekonomian," jelasnya.
Sekadar diketahui, pada awal konstruksi pembangunan Rest Area Datae Sidrap telah dianggarkan sekitar hingga Rp10 Miliar.
(agn)