Petugas Gabungan Berjibaku Padamkan Kebakaran Gunung Bromo di Kemiringan 60 Derajat

Kamis, 20 Juni 2024 - 16:23 WIB
loading...
Petugas Gabungan Berjibaku...
Petugas berjibaku memadamkan kebakaran di kawasan Gunung Bromo, Pasuruan, Jawa Timur di lokasi dengan kemiringan 60 derajat. Foto/BB-TNBTS
A A A
PASURUAN - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger (BB-TNBTS) memetakan titik api kebakaran yang muncul di kawasan Gunung Bromo. Hasilnya titik api terlihat di kawasan area Resort Wilayah Gunung Penanjakan, Wonokitri, Pasuruan, Jawa Timur.

Petugas Gabungan Berjibaku Padamkan Kebakaran Gunung Bromo di Kemiringan 60 Derajat


"Lokasi kebakaran berada di sekitar Puncak Lempitan, posisi di sebelah timur selatan Puncak Lamen, Resort PTN wilayah Gunung Penanjakan," kata Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) BB-TNTBS Septi Eka Wardhani usai rapat koordinasi di Kantor BB-TNBTS, Kamis siang (20/6/2024).



Menurutnya, titik api awal terdeteksi pada Rabu 19 Juni 2024 pukul 17.30 WIB. Namun untuk penyebab titik api yang muncul pihaknya belum menjelaskan detail.

Namun dari proses penanganan titik api disebut sudah diterjunkan 20 orang personel gabungan dari petugas BB-TNBTS, MPA Resort PTN Wilayah Gunung Penanjakan, Resort Coban Trisula, Resort Jabung, dan MPA Ngadas.

"Petugas yang dikerahkan pemadaman 20 orang, untuk peralatan yang digunakan kendaraan roda dua, jet shooter, gebyog, dan sabit," terangnya.

Di sisi lain Ketua Tim Data Evaluasi Kehumasan Balai Besar TNBTS, Hendra mengungkapkan, upaya pemadaman dilakukan dengan dua cara yakni manual dengan memukul-mukul titik api, dan menggunakan air yang disalurkan melalui kendaraan.



"Titik api berada di kurang lebih kemiringan 60 derajat," kata Hendra, menambahkan.

Titik api yang berada di kemiringan membuat petugas harus bekerja ekstra lebih lagi. Pihak BB-TNBTS dan stakeholder yang ada berkomitmen menangani kebakaran lahan dan hutan di Gunung Bromo.

Sebelumnya, pada September 2023 lalu kawasan Wisata Gunung Bromo juga pernah terbakar hebat akibat aktivitas wisatawan yang menyalakan flare, ketika foto prewedding.

Kebakaran ini mengakibatkan aktivitas wisata ditutup total. Kebakaran diawali dari lahan di Bukit Teletubbies, pada Blok Savana Bukit Watangan. Kemudian api menyebar ke beberapa lokasi lain di kawasan TNBTS.

Kebakaran juga membuat jalur alternatif Malang - Lumajang melalui Poncokusumo dan kawasan TNBTS ditutup total. Penutupan dilakukan untuk memudahkan proses pemadaman dan penanganan api.

Kerugian pun diperkirakan mencapai Rp5,4 miliar dari pendapatan tiket masuk wisatawan, biaya pemadaman melalui jalur darat, kerugian pelaku-pelaku wisata sejak tanggal 6 September hingga 10 September 2023.

Akibat kejadian itu, satu manajer EO prewedding berinisial AW ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan Pasal 50 Ayat 3 Huruf d juncto Pasal 78 ayat 4 Undang-Undang nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan.

Selain itu, ada sangkaan Pasal 188 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp1.500.000.000.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1727 seconds (0.1#10.140)