Kasus DBD Melonjak, 41 Pasien Dirawat Intensif di RSUD Cilacap

Rabu, 19 Juni 2024 - 09:34 WIB
loading...
Kasus DBD Melonjak,...
Salah satu pasien DBD yang dirawat di RSUD Cilacap. Foto/Heri Susanto/iNewsTV
A A A
CILACAP - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Cilacap mengalami lonjakan signifikan. Saat ini, 41 pasien DBD dirawat intensif di RSUD Cilacap.

Puluhan pasien ini merupakan rujukan dari puskesmas dan klinik kesehatan di seluruh wilayah Cilacap. Usia pasiennya beragam, dari anak-anak hingga orang dewasa.

"Gejala yang dialami pasien DBD ini umumnya berupa demam tinggi yang tidak turun-turun, mual, pusing, dan penurunan trombosit," ujar Direktur Utama RSUD Cilacap, dr. Mohamad Ichlas Riyanto.

Sejak awal tahun, RSUD Cilacap telah merawat 25 hingga 30 pasien DBD setiap bulannya. Satu orang pasien DBD meninggal dunia karena memiliki penyakit penyerta.



"Proses penyembuhan pasien DBD membutuhkan pemantauan ketat, terutama untuk meningkatkan cairan tubuh dan trombosit," jelas dr. Ichlas.

Data Dinas Kesehatan Cilacap menunjukkan, sejak awal tahun hingga Mei 2024, terdapat hampir 500 kasus DBD di seluruh wilayah kabupaten. Dari total kasus tersebut, 15 orang meninggal dunia.

Penyakit DBD disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Untuk mencegah DBD, Dinas Kesehatan Cilacap mengimbau masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan lingkungan, dan melakukan pemberantasan sarang nyamuk.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1861 seconds (0.1#10.140)