Disebut Jadi Provokator, Ini Sosok Selebgram Diduga Terlibat Pengeroyokan Bos Rental di Pati
loading...
A
A
A
PATI - Selebgram diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan seorang bos rental mobil di Kabupaten Pati. Kejadian ini menarik perhatian publik setelah video yang menunjukkan selebgram tersebut viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 22 detik, selebgram yang dikenal dengan nama Teyeng Wakatobi itu memberikan ancaman di depan mobil bos rental asal Jakarta yang tewas dihajar massa setelah dituduh maling.
Dalam video yang tersebar luas, Teyeng Wakatobi terlihat mengancam siapa saja yang berani membuat masalah di daerahnya.
“Kita kasih paham buat orang yang kurang paham. Kita hajar buat orang yang kurang hajar. Sukolilo Bos, jangan main-main di sini heeek,” ujar Teyeng sambil menirukan gaya menggorok leher tersebut.
Unggahan ini memicu kemarahan banyak orang yang menduga bahwa Teyeng adalah provokator dalam insiden pengeroyokan tersebut.
Polisi setempat, termasuk Muji, mengkonfirmasi bahwa mereka sedang mencari keberadaan Teyeng Wakatobi terkait dugaan keterlibatannya sebagai provokator. Namun, hingga saat ini, Teyeng dikabarkan sudah tidak berada di Sukolilo.
Kasus ini semakin memanas setelah diketahui bahwa bos rental mobil dari Jakarta tersebut tewas setelah dikeroyok massa di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati. Korban bersama tiga rekannya dituduh sebagai maling saat hendak mengambil mobil rental mereka.
Meskipun sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong. Polisi kini telah menahan dua warga yang diduga sebagai provokator pengeroyokan. Sosok selebgram Teyeng Wakatobi semakin menjadi sorotan setelah video tersebut viral.
Dia terlihat berdiri di depan mobil korban yang hangus terbakar, kemudian menendang mobil tersebut. Aksi ini memicu kemarahan netizen yang langsung menyerbu akun media sosialnya. Akun Instagram @teyeng_wakatobi dengan 43.000 pengikut mendadak menghilang.
Seorang teman dekat Teyeng mengungkapkan bahwa HP selebgram tersebut juga tidak aktif sejak Sabtu, 8 Juni 2024. Hal ini menambah spekulasi bahwa Teyeng sengaja menghilang untuk menghindari kejaran pihak berwenang dan amarah publik.
Insiden ini mencuatkan isu kekerasan dan main hakim sendiri di masyarakat. Masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dalam menyikapi tuduhan tanpa bukti kuat dan menyerahkan penanganannya kepada pihak berwajib.
Kejadian tragis ini juga menjadi peringatan bagi para influencer untuk lebih bijak dalam menggunakan platform media sosial mereka.
Kasus pengeroyokan bos rental mobil di Pati kini masih dalam penyelidikan. Publik menunggu kejelasan lebih lanjut dari pihak berwenang mengenai peran selebgram Teyeng Wakatobi dan pelaku lainnya dalam insiden yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang warga.
Dalam video berdurasi 22 detik, selebgram yang dikenal dengan nama Teyeng Wakatobi itu memberikan ancaman di depan mobil bos rental asal Jakarta yang tewas dihajar massa setelah dituduh maling.
Dalam video yang tersebar luas, Teyeng Wakatobi terlihat mengancam siapa saja yang berani membuat masalah di daerahnya.
“Kita kasih paham buat orang yang kurang paham. Kita hajar buat orang yang kurang hajar. Sukolilo Bos, jangan main-main di sini heeek,” ujar Teyeng sambil menirukan gaya menggorok leher tersebut.
Unggahan ini memicu kemarahan banyak orang yang menduga bahwa Teyeng adalah provokator dalam insiden pengeroyokan tersebut.
Polisi setempat, termasuk Muji, mengkonfirmasi bahwa mereka sedang mencari keberadaan Teyeng Wakatobi terkait dugaan keterlibatannya sebagai provokator. Namun, hingga saat ini, Teyeng dikabarkan sudah tidak berada di Sukolilo.
Kasus ini semakin memanas setelah diketahui bahwa bos rental mobil dari Jakarta tersebut tewas setelah dikeroyok massa di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati. Korban bersama tiga rekannya dituduh sebagai maling saat hendak mengambil mobil rental mereka.
Meskipun sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong. Polisi kini telah menahan dua warga yang diduga sebagai provokator pengeroyokan. Sosok selebgram Teyeng Wakatobi semakin menjadi sorotan setelah video tersebut viral.
Dia terlihat berdiri di depan mobil korban yang hangus terbakar, kemudian menendang mobil tersebut. Aksi ini memicu kemarahan netizen yang langsung menyerbu akun media sosialnya. Akun Instagram @teyeng_wakatobi dengan 43.000 pengikut mendadak menghilang.
Seorang teman dekat Teyeng mengungkapkan bahwa HP selebgram tersebut juga tidak aktif sejak Sabtu, 8 Juni 2024. Hal ini menambah spekulasi bahwa Teyeng sengaja menghilang untuk menghindari kejaran pihak berwenang dan amarah publik.
Insiden ini mencuatkan isu kekerasan dan main hakim sendiri di masyarakat. Masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dalam menyikapi tuduhan tanpa bukti kuat dan menyerahkan penanganannya kepada pihak berwajib.
Kejadian tragis ini juga menjadi peringatan bagi para influencer untuk lebih bijak dalam menggunakan platform media sosial mereka.
Kasus pengeroyokan bos rental mobil di Pati kini masih dalam penyelidikan. Publik menunggu kejelasan lebih lanjut dari pihak berwenang mengenai peran selebgram Teyeng Wakatobi dan pelaku lainnya dalam insiden yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang warga.
(ams)