Satu Bulan Jalani Perawatan, Dokter RSUD Soetomo Terpapar Corona Wafat
loading...
Sejumlah tim medis RSUD dr Soetomo memberikan penghormatan terakhir atas gugurnya almarhum dokter Sulis akibat Covid-19. (Foto/ iNews TV/Yudha Prawira)
A
A
A
SURABAYA - Seorang dokter di RSUD Dokter Soetomo Surabaya , Sulis Bayusentono pada Selasa (18/8/2020) malam meninggal dunia akibat terinfeksi COVID-19.
Meninggalnya dokter spesialis ortopedi ini mendapat penghormatan dari rekan seprofesi sebelum ambulans yang membawa jenazah menuju lokasi pemakaman ke Solo, Jawa Tengah.
Korban dibawa meninggalkan kamar jenazah RSUD Dokter Soetomo menuju Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya. (BACA JUGA: Situasi Laut China Selatan Menegangkan, Malaysia Tembak Mati Nelayan Vietnam)
Di fakultas kedokteran tempat almarhum mengajar, puluhan dokter dan rekan seprofesi serta karyawan dan dosen melaksanakan salat jenazah dan doa bersama sekaligus memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
Dimata rekan sejawatnya, korban dikenal religius dan suka menolong ini meninggal setelah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Dokter Soetomo selama 1 bulan. (BACA JUGA: Singkirkan RB Leipzig, PSG Cetak Sejarah di Liga Champions)
Dokter berusia 42 tahun ini diduga meninggal akibat terinfeksi COVID-19 saat memberikan pelayanan kesehatan di rumah sakit.
Meninggalnya dokter Sulis ini semakin menambah panjang daftar dokter di Surabaya yang gugur akibat COVID-19.
“IDI Surabaya mencatat hingga kini sebanyak 8 dokter meninggal dunia akibat COVID-19,” kata dokter Brahmana Askandar selaku Ketua IDI Surabaya.
Meninggalnya dokter spesialis ortopedi ini mendapat penghormatan dari rekan seprofesi sebelum ambulans yang membawa jenazah menuju lokasi pemakaman ke Solo, Jawa Tengah.
Korban dibawa meninggalkan kamar jenazah RSUD Dokter Soetomo menuju Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya. (BACA JUGA: Situasi Laut China Selatan Menegangkan, Malaysia Tembak Mati Nelayan Vietnam)
Di fakultas kedokteran tempat almarhum mengajar, puluhan dokter dan rekan seprofesi serta karyawan dan dosen melaksanakan salat jenazah dan doa bersama sekaligus memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
Dimata rekan sejawatnya, korban dikenal religius dan suka menolong ini meninggal setelah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Dokter Soetomo selama 1 bulan. (BACA JUGA: Singkirkan RB Leipzig, PSG Cetak Sejarah di Liga Champions)
Dokter berusia 42 tahun ini diduga meninggal akibat terinfeksi COVID-19 saat memberikan pelayanan kesehatan di rumah sakit.
Meninggalnya dokter Sulis ini semakin menambah panjang daftar dokter di Surabaya yang gugur akibat COVID-19.
“IDI Surabaya mencatat hingga kini sebanyak 8 dokter meninggal dunia akibat COVID-19,” kata dokter Brahmana Askandar selaku Ketua IDI Surabaya.
(vit)
Lihat Juga :
