Tim SAR Terus Berjibaku Evakuasi Warga Terisolasi Akibat Banjir di Luwu
loading...
A
A
A
LUWU - Tim SAR gabungan terus berjibaku melakukan evakuasi terhadap warga yang terisolasi akibat banjir di Kecamatan Suli Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Evakuasi dilakukan melalui jalur darat dan udara menggunakan metode 'flying fox' untuk menjangkau wilayah yang terputus akses akibat longsor.
Operasi evakuasi ini telah berlangsung selama enam hari sejak warga terjebak dan menanti bantuan. Tim SAR gabungan berhasil membawa para warga ke posko pembantu untuk mendapatkan perawatan medis.
Selain evakuasi, tim SAR gabungan juga terus melakukan penyaluran bantuan logistik melalui udara ke lokasi yang terisolasi.
"Upaya pembukaan akses darat juga terus dikebut dengan mengerahkan 4 unit alat berat yang beroperasi dari dalam dan dari luar ibu kota Kecamatan Latimojong," ungkap Penjabat Bupati Luwu, Muh. Saleh.
Ia menjelaskan berdasarkan data terdapat 16 desa di dua kecamatan yang terisolasi akibat longsor, yaitu 12 desa di Kecamatan Latimojong dan 4 desa di Kecamatan Suli Selatan.
"Operasi evakuasi dan penyaluran bantuan terus dilakukan dengan maksimal untuk membantu warga yang terdampak bencana," kata Muh. Saleh.
Operasi evakuasi ini telah berlangsung selama enam hari sejak warga terjebak dan menanti bantuan. Tim SAR gabungan berhasil membawa para warga ke posko pembantu untuk mendapatkan perawatan medis.
Selain evakuasi, tim SAR gabungan juga terus melakukan penyaluran bantuan logistik melalui udara ke lokasi yang terisolasi.
"Upaya pembukaan akses darat juga terus dikebut dengan mengerahkan 4 unit alat berat yang beroperasi dari dalam dan dari luar ibu kota Kecamatan Latimojong," ungkap Penjabat Bupati Luwu, Muh. Saleh.
Ia menjelaskan berdasarkan data terdapat 16 desa di dua kecamatan yang terisolasi akibat longsor, yaitu 12 desa di Kecamatan Latimojong dan 4 desa di Kecamatan Suli Selatan.
"Operasi evakuasi dan penyaluran bantuan terus dilakukan dengan maksimal untuk membantu warga yang terdampak bencana," kata Muh. Saleh.
(hri)