Viral Bocah di Malang Ledakkan Petasan, Rusak Tulisan Ikonik Kayutangan Heritage
loading...
A
A
A
MALANG - Seorang remaja membuat geger seusai Salat Idulfitri dengan menyalakan petasan tepat di tulisan Kayutangan Heritage Malang. Akibat petasan yang meletus itu, huruf T pada tulisan Kayutangan di Simpang Empat Rajabally Jalan Basuki Rahmat dengan Jalan Kahuripan dan Jalan Semeru, itu pun rusak.
Aksi ini sendiri terekam oleh kamera CCTV yang dipasang Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang di sekitar lokasi. Video ini pun diunggah di media sosial dan tersebar di beberapa pesan berantai hingga menjadi perhatian masyarakat di momen Lebaran.
Pada narasi video yang viral beredar di media sosial itu, diinformasikan bahwa bahwa peristiwa ini terjadi seusai Salat Idulfitri, Rabu (10/4/2024) pagi. Terlihat seorang remaja berpakaian gamis warna hitam, dengan membawa sajadah di pundak bagian kanan, awalnya berjalan seperti biasa dari arah utara.
Dia kemudian meletakkan sebuah petasan tepat di atas huruf 'T' pada kata Kayutangan, yang menjadi logo ikonik Kayutangan Heritage. Tak berselang lama, petasan yang dinyalakan ditinggalkan dan meletus, hingga merusak satu huruf dari kata Kayutangan.
Remaja ini tanpa merasa bersalah tetap berjalan ke arah selatan. Tampak beberapa warga yang ada di sekitar lokasi juga terkejut dan mengarahkan pandangan ke pemuda itu. Tapi sang remaja ini tetap cuek dan terus berjalan ke arah selatan.
Sontak aksi ini menuai kecaman dari warganet. Tampak beberapa warganet mengecam aksinya yang dilakukan di momen Hari Raya Idul Fitri.
"Tas rioyo wes gawe duso (baru lebaran saja sudah membuat dosa)," tulis komentar akun @bang***
"Lek tidak membuat baik kotamu, lebih baik diam, dan gk merusak," tulis komentar akun Instagram @ybputr***.
Aksi ini sendiri terekam oleh kamera CCTV yang dipasang Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang di sekitar lokasi. Video ini pun diunggah di media sosial dan tersebar di beberapa pesan berantai hingga menjadi perhatian masyarakat di momen Lebaran.
Pada narasi video yang viral beredar di media sosial itu, diinformasikan bahwa bahwa peristiwa ini terjadi seusai Salat Idulfitri, Rabu (10/4/2024) pagi. Terlihat seorang remaja berpakaian gamis warna hitam, dengan membawa sajadah di pundak bagian kanan, awalnya berjalan seperti biasa dari arah utara.
Dia kemudian meletakkan sebuah petasan tepat di atas huruf 'T' pada kata Kayutangan, yang menjadi logo ikonik Kayutangan Heritage. Tak berselang lama, petasan yang dinyalakan ditinggalkan dan meletus, hingga merusak satu huruf dari kata Kayutangan.
Remaja ini tanpa merasa bersalah tetap berjalan ke arah selatan. Tampak beberapa warga yang ada di sekitar lokasi juga terkejut dan mengarahkan pandangan ke pemuda itu. Tapi sang remaja ini tetap cuek dan terus berjalan ke arah selatan.
Sontak aksi ini menuai kecaman dari warganet. Tampak beberapa warganet mengecam aksinya yang dilakukan di momen Hari Raya Idul Fitri.
"Tas rioyo wes gawe duso (baru lebaran saja sudah membuat dosa)," tulis komentar akun @bang***
"Lek tidak membuat baik kotamu, lebih baik diam, dan gk merusak," tulis komentar akun Instagram @ybputr***.