Ribuan Orang Gotong Royong Bersihkan Puing Pasar Legi Solo

Minggu, 11 November 2018 - 12:24 WIB
Ribuan Orang Gotong Royong Bersihkan Puing Pasar Legi Solo
Ribuan Orang Gotong Royong Bersihkan Puing Pasar Legi Solo
A A A
SOLO - Ribuan aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Solo, TNI, Polri, dan relawan kerja bakti massal di Pasar Legi, Minggu (11/11/2018). Mereka bahu membahu membersihkan puing-puing kebakaran pasar, dan menyiapkan tempat pasar darurat bagi pedagang.

Personel gabungan yang terlibat kerja bakti massal mencapai sekitar 9.000 orang. Fokus kegiatan dilakukan di Pasar Legi yang terbakar beberapa waktu. Puing puing sisa kebakaran dibersihkan bersama-sama agar segera bisa dibangun kembali.

“Pembersihan puing puing dilakukan personel TNI, Polri, petugas pemadam kebakaran, Satpol PP, Sibat, Tagana dan SAR,” kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Untara di Solo, Jawa Tengah, Minggu (11/11/2018).

Lokasi untuk pasar darurat juga dibersihkan dan disiapkan untuk pedagang. Pembersihan dilaksanakan oleh ASN, karyawan BUMD, karyawan perbankan, dan warga masyarakat Kota Solo. Selain itu juga dilaksanakan pembersihan Kali Pepe untuk mengantisipasi musim penghujan.

Lokasi pasar darurat yang menjadi sasaran kerja bakti antara lain area parkir Pasar Legi, Jalan Sabang, Jalan Monumen, Jalan M Soleh, Jalan Lomban Tobing, jalan S Parman, Jalan Syamsu Rizal, dan Jalan Enggano. Selain bantuan tenaga, juga ada bantuan berupa tenda dan payung untuk berdagang. Di antaranya 100 unit tenda dari Kementerian Perdagangan (Kemendag), 135 unit payung dari Social Community, dan 35 tenda dari Rotary Club Solo Area.Dalam kebakaran pasar induk yang beroperasi 24 jam penuh itu, terdapat 1.538 los dan kios yang terdampak dari total 1.932 unit yang ada. Selain itu, 750 pedagang pelataran juga terdampak imbas kebakaran yang berlangsung 29 Oktober 2018 tersebut. Total kebutuhan pasar darurat Pasar Legi sebanyak 185 kios darurat, dan 1.000 unit los darurat.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy) mengatakan, kehadiran para relawan dalam kerja bakti massal diharapkan ikut membangkitkan kembali Pasar Legi. Pasar darurat diharapkan segera dapat ditempati pedagang mulai pekan depan.

Pihaknya memprioritaskan pedagang los karena jumlahnya lebih banyak. “Kami bangunkan pasar darurat yang layak. Kalau hujan pedagang juga lebih tenang,” ungkap Rudy.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.3406 seconds (0.1#10.140)