Satgas Yonif 300/BJW Berhasil Kuasai Markas KKB Numbuk Telenggen, Pangdam Siliwangi Terharu
loading...
Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Muhammad Fadjar dipanggul oleh prajurit Yonif 300 BJW yang baru kembali dari Papua. Foto/Pendam Siliwangi
A
A
A
CIANJUR - Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Mohammad Fadjar mengapresiasi dan bangga atas keberhasilan Satgas Pamtas RI-Papuanugini (PNG) Mobile Yonif 300 Brawijaya (Bjw) melaksanakan tugas selama 9 bulan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Selama bertugas di Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 300 Bjw berhasil menguasai markas KKB Numbuk Telenggen di Gome, menumpas 4 anggota KKB dalam kontak tembak dan membangun kepercayaan masyarakat setempat melalui pembinaan teritorial (Binter).
Apresiasi dan rasa bangga Pangdam itu disampaikan saat menyambut kembalinya Satgas Yonif 300 Bjw dari Papua di Markas Yonif BJW, Jalan Aria Wiratanudatar, Desa Sukataris, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Saat tiba, Pangdam III Siliwangi dan rombongan disambut Danyonif 300 BJW Letkol Inf Afri Swandi Ritonga serta para prajurit Yonif 300 BJW
Pangdam Siliwangi mengatakan, mewakili negara dan bangsa, memberikan penghargaan Satya Lencana Wira Dharma kepada perwakilan anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 300 Bjw.
Kemudian, Pangdam melaksanakan acara jam pimpinan untuk memberikan beberapa poin penting tentang tugas dan kewajiban pasukan raider, seta dorongan semangat dan moril setelah purnatugas dari Papua.
“Kalian sebagai pasukan Raider menjadi andalan Kodam III Siliwangi. Jangan pernah ada sedikit pun keraguan terhadap tugas yang diberikan. Kami bangga,” kata Pangdam Siliwangi.
Mayjen TNI Mohammad Fadjar menyatakan, bangga terhadap Yonif 300 BJW sebagai satuan pemukul Kodam Siliwangi dan menitipkan salam hormat kepada seluruh keluarga prajurit.
”Pengorbanan dan dukungan mereka adalah bagian dari keberhasilan tugas. Jaga kehormatan diri, keluarga, dan satuanmu,” tandasnya.
Hadir dalam acara itu, Danrem 061 Surya Kencana (SK) Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi, Bupati Cianjur Herman Suherman, dan Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan. Kemudian Pangdam meninjau Markas Yonif 300 BJW.
Selama bertugas di Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 300 Bjw berhasil menguasai markas KKB Numbuk Telenggen di Gome, menumpas 4 anggota KKB dalam kontak tembak dan membangun kepercayaan masyarakat setempat melalui pembinaan teritorial (Binter).
Apresiasi dan rasa bangga Pangdam itu disampaikan saat menyambut kembalinya Satgas Yonif 300 Bjw dari Papua di Markas Yonif BJW, Jalan Aria Wiratanudatar, Desa Sukataris, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Saat tiba, Pangdam III Siliwangi dan rombongan disambut Danyonif 300 BJW Letkol Inf Afri Swandi Ritonga serta para prajurit Yonif 300 BJW
Pangdam Siliwangi mengatakan, mewakili negara dan bangsa, memberikan penghargaan Satya Lencana Wira Dharma kepada perwakilan anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 300 Bjw.
Kemudian, Pangdam melaksanakan acara jam pimpinan untuk memberikan beberapa poin penting tentang tugas dan kewajiban pasukan raider, seta dorongan semangat dan moril setelah purnatugas dari Papua.
“Kalian sebagai pasukan Raider menjadi andalan Kodam III Siliwangi. Jangan pernah ada sedikit pun keraguan terhadap tugas yang diberikan. Kami bangga,” kata Pangdam Siliwangi.
Mayjen TNI Mohammad Fadjar menyatakan, bangga terhadap Yonif 300 BJW sebagai satuan pemukul Kodam Siliwangi dan menitipkan salam hormat kepada seluruh keluarga prajurit.
”Pengorbanan dan dukungan mereka adalah bagian dari keberhasilan tugas. Jaga kehormatan diri, keluarga, dan satuanmu,” tandasnya.
Hadir dalam acara itu, Danrem 061 Surya Kencana (SK) Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi, Bupati Cianjur Herman Suherman, dan Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan. Kemudian Pangdam meninjau Markas Yonif 300 BJW.
(ams)
Explore More