Diduga Kelaparan, Kawanan Monyet Liar Masuk ke Pemukiman Warga Bandung Barat
loading...
Kawanan monyet ekor panjang kembali meresahkan warga di sekitar Curug Cimahi, Jalan Kolonel Masturi, Bandung Barat. Foto/Yuwono W/iNewsTV
A
A
A
CIMAHI - Kawanan monyet ekor panjang kembali meresahkan warga di sekitar tempat wisata Curug Cimahi, Jalan Kolonel Masturi, Kabupaten Bandung Barat. Monyet-monyet liar ini masuk ke pemukiman dan warung milik warga untuk mencari makan.
Menurut warga, Ine, gerombolan monyet ini sudah lama masuk ke pemukiman. Monyet-monyet ini merusak tanaman kebun, genteng, dan atap rumah. Bahkan, jika lengah, monyet-monyet ini akan mencuri makanan di warung.
"Monyet-monyet ini sudah lama masuk ke pemukiman. Mereka merusak tanaman, genteng, dan atap rumah. Kadang kalau lengah, mereka juga mencuri makanan di warung," kata Ine.
Warga khawatir jika kawanan monyet ini terus dibiarkan, akan ada korban jiwa. Oleh karena itu, mereka berharap pihak terkait segera turun tangan untuk mengatasi masalah ini.
Menurut pengamat satwa liar, Yana Suryana, turunnya monyet ekor panjang ke pemukiman warga kemungkinan besar disebabkan oleh kekurangan makanan di habitatnya.
"Monyet turun ke pemukiman karena kekurangan makanan di habitatnya. Hal ini bisa disebabkan oleh alih fungsi hutan atau musim kemarau yang panjang," kata Yana.
Yana menyarankan agar pihak terkait melakukan beberapa langkah untuk mengatasi masalah ini, seperti menyediakan makanan di habitat monyet, melakukan reboisasi, dan merelokasi monyet ke tempat yang lebih aman.
Menurut warga, Ine, gerombolan monyet ini sudah lama masuk ke pemukiman. Monyet-monyet ini merusak tanaman kebun, genteng, dan atap rumah. Bahkan, jika lengah, monyet-monyet ini akan mencuri makanan di warung.
"Monyet-monyet ini sudah lama masuk ke pemukiman. Mereka merusak tanaman, genteng, dan atap rumah. Kadang kalau lengah, mereka juga mencuri makanan di warung," kata Ine.
Warga khawatir jika kawanan monyet ini terus dibiarkan, akan ada korban jiwa. Oleh karena itu, mereka berharap pihak terkait segera turun tangan untuk mengatasi masalah ini.
Menurut pengamat satwa liar, Yana Suryana, turunnya monyet ekor panjang ke pemukiman warga kemungkinan besar disebabkan oleh kekurangan makanan di habitatnya.
"Monyet turun ke pemukiman karena kekurangan makanan di habitatnya. Hal ini bisa disebabkan oleh alih fungsi hutan atau musim kemarau yang panjang," kata Yana.
Yana menyarankan agar pihak terkait melakukan beberapa langkah untuk mengatasi masalah ini, seperti menyediakan makanan di habitat monyet, melakukan reboisasi, dan merelokasi monyet ke tempat yang lebih aman.
(hri)
Lihat Juga :
