Banjir dan Longsor Landa Sejumlah Wilayah Manggarai NTT
loading...
A
A
A
MANGGARAI - Hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari ini, menyebabkan air sungai Wae Pesi meluap hingga merendam permukiman warga di Kecamatan Reok, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (10/3/2024).
Selain banjir, sejumlah wilayah di kabupaten itu juga dilandai longsor. Salah satu Warga Reo, Yeni Renitha menyampaikan debit air meluap hingga masuk permukiman warga di bantaran sungai.
“Hujan tidak berhenti sampai saat ini. Kalau rumah di pinggir kali dan dan Pasar TPI (Tempat Penjualan Ikan) sudah masuk," katanya.
Sementara, Kepala Desa Pong Lengor, Rolan Rampong mengatakan, sejumlah wilayah juga mengalami longsor akibat curah hujan yang tinggi. Salah satunya ruas jalan antara Desa di Cibal lumpuh total.
Akibatnya rumah milik Stevanus Daryono di Desa Pong Lengor, Kecamatan Rahong Utara terancam longsor akibat areal belakang rumah milik mereka terjadi longsor pada Sabtu malam.
Pemerintah desa berupaya untuk menganjurkan keluarga ini agar mengungsi untuk sementara waktu. “Saya sudah menyarankan mereka untuk mengungsi sementara ke rumah tetangga yang lebih aman," ucap Stevanus.
Selain banjir, sejumlah wilayah di kabupaten itu juga dilandai longsor. Salah satu Warga Reo, Yeni Renitha menyampaikan debit air meluap hingga masuk permukiman warga di bantaran sungai.
“Hujan tidak berhenti sampai saat ini. Kalau rumah di pinggir kali dan dan Pasar TPI (Tempat Penjualan Ikan) sudah masuk," katanya.
Sementara, Kepala Desa Pong Lengor, Rolan Rampong mengatakan, sejumlah wilayah juga mengalami longsor akibat curah hujan yang tinggi. Salah satunya ruas jalan antara Desa di Cibal lumpuh total.
Akibatnya rumah milik Stevanus Daryono di Desa Pong Lengor, Kecamatan Rahong Utara terancam longsor akibat areal belakang rumah milik mereka terjadi longsor pada Sabtu malam.
Pemerintah desa berupaya untuk menganjurkan keluarga ini agar mengungsi untuk sementara waktu. “Saya sudah menyarankan mereka untuk mengungsi sementara ke rumah tetangga yang lebih aman," ucap Stevanus.
(wib)