Kritik Penguasa Tidak Netral dalam Pemilu, Aliansi Mahasiswa Banyumas Demo dan Bakar Ban
loading...
A
A
A
PURWOKERTO - Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Banyumas menggelar aksi demonstrasi di kompleks Alun-Alun Kota Purwokerto, Senin (19/2/2024) sore. Mahasiswa mengkritik sikap pemerintah yang dinilai tidak netral dalam Pemilu 2024.
Mahasiswa sempat terlibat saling dorong dengan petugas keamanan yang berjaga di depan gerbang kompleks kantor bupati dan gedung DPRD Kabupaten Banyumas.
Mahasiswa juga membakar ban sebagai simbol protes terhadap penyelenggaran pemilu. Aksi ini sebagai simbol untuk mengkritisi kondisi demokrasi bangsa indonesia yang dinilai sedang tidak baik-baik saja.
Sebagai bentuk kekecewaan dengan kondisi demokrasi yang dinilai saat ini sedang tidak baik-baik saja, mahasiswa melakukan orasi dan membakar ban bekas di tengah jalan. Mahasiswa dalam aksinya menilai penguasa saat ini telah melanggar konstitusi.
Dalam pemilu tahun ini aparat dan bahkan penguasa juga sudah tidak netral. Terbukti dengan konstitusi yang menurut mahasiswa telah dikebiri. Aksi mahasiswa berakhir tertib setelah adzan maghrib berkumandang di bawah guyuran gerimis.
Mahasiswa sempat terlibat saling dorong dengan petugas keamanan yang berjaga di depan gerbang kompleks kantor bupati dan gedung DPRD Kabupaten Banyumas.
Mahasiswa juga membakar ban sebagai simbol protes terhadap penyelenggaran pemilu. Aksi ini sebagai simbol untuk mengkritisi kondisi demokrasi bangsa indonesia yang dinilai sedang tidak baik-baik saja.
Sebagai bentuk kekecewaan dengan kondisi demokrasi yang dinilai saat ini sedang tidak baik-baik saja, mahasiswa melakukan orasi dan membakar ban bekas di tengah jalan. Mahasiswa dalam aksinya menilai penguasa saat ini telah melanggar konstitusi.
Dalam pemilu tahun ini aparat dan bahkan penguasa juga sudah tidak netral. Terbukti dengan konstitusi yang menurut mahasiswa telah dikebiri. Aksi mahasiswa berakhir tertib setelah adzan maghrib berkumandang di bawah guyuran gerimis.
(wib)