Pasien Sembuh COVID-19 di Surabaya Tembus 6.438 Orang
loading...
Para pasien sembuh di Kota Surabaya terus mengalami peningkatan. Sampai hari ini tercatat ada 6.438 orang sembuh dari COVID-19. Foto/Ilustrasi/SINDOnews.dok
A
A
A
SURABAYA - Pasien yang sembuh COVID-19 di Surabaya , Jatim terus mengalami peningkatan setiap harinya. Tercatat sampai hari ini pasien yang sudah sembuh dari virus COVID-19 mencapai 6.438 orang.
Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya menunjukan pasien kumulatif yang sembuh tembus lebih dari enam ribu orang. Kabar ini menjadi angin segar di tengah upaya pemutusan penularan COVID-19 di Kota Pahlawan. (Baca juga: Pengguna Narkoba di Kalteng 19 Ribu Orang, Sebulan Habiskan 6 Kg Sabu)
Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita menuturkan, tercatat 6.438 pasien yang dinyatakan sembuh. Dalam satu hari kemarin, pasien sembuh di Kota Pahlawan ini sebanyak 130 orang. Mereka terdiri dari pasien rawat jalan isolasi mandiri, pasien rawat inap rumah sakit, dan pasien yang melakukan isolasi di Asrama Haji. (Baca juga: Korban Penyerangan di Pasar Kliwon Solo Mengungsi di Tempat Rahasia)
“Rinciannya pasien rawat jalan sebanyak 100 orang, kemudian tamu dari Hotel Asrama Haji berjumlah delapan orang dan pasien rawat inap rumah sakit sebanyak 21 orang,” kata Feny, panggilan akrabnya, Selasa (11/8/2020).
Dia melanjutkan, dari jumlah 22 pasien rawat inap rumah sakit itu, rinciannya yakni, satu pasien dari RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH), satu pasien RS Brawijaya, dua orang RSU Haji, satu pasien RS Islam Jemursari, satu orang pasien dari RS Kapasari, satu orang pasien dari RS Menur, RS PHC satu orang.
“Kemudian RS Premiere satu orang, RS RKZ dua orang, RS Royal satu orang, RS Lapangan dua orang, RSAL dr. Ramelan satu orang, RSUD dr. Soetomo satu orang, empat orang dari RS Siloam dan dua orang dari RS Unair,” jelasnya.
Feny menambahkan, untuk pasien yang terus terpantau dan dalam perawatan berjumlah 2.487 orang. Mereka terdiri dari rawat jalan isolasi mandiri sebanyak 1.148 orang kemudian rawat inap rumah sakit berjumlah 1.071. Sementara pasien di Asrama Haji sebanyak 268 orang.
Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya menunjukan pasien kumulatif yang sembuh tembus lebih dari enam ribu orang. Kabar ini menjadi angin segar di tengah upaya pemutusan penularan COVID-19 di Kota Pahlawan. (Baca juga: Pengguna Narkoba di Kalteng 19 Ribu Orang, Sebulan Habiskan 6 Kg Sabu)
Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita menuturkan, tercatat 6.438 pasien yang dinyatakan sembuh. Dalam satu hari kemarin, pasien sembuh di Kota Pahlawan ini sebanyak 130 orang. Mereka terdiri dari pasien rawat jalan isolasi mandiri, pasien rawat inap rumah sakit, dan pasien yang melakukan isolasi di Asrama Haji. (Baca juga: Korban Penyerangan di Pasar Kliwon Solo Mengungsi di Tempat Rahasia)
“Rinciannya pasien rawat jalan sebanyak 100 orang, kemudian tamu dari Hotel Asrama Haji berjumlah delapan orang dan pasien rawat inap rumah sakit sebanyak 21 orang,” kata Feny, panggilan akrabnya, Selasa (11/8/2020).
Dia melanjutkan, dari jumlah 22 pasien rawat inap rumah sakit itu, rinciannya yakni, satu pasien dari RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH), satu pasien RS Brawijaya, dua orang RSU Haji, satu pasien RS Islam Jemursari, satu orang pasien dari RS Kapasari, satu orang pasien dari RS Menur, RS PHC satu orang.
“Kemudian RS Premiere satu orang, RS RKZ dua orang, RS Royal satu orang, RS Lapangan dua orang, RSAL dr. Ramelan satu orang, RSUD dr. Soetomo satu orang, empat orang dari RS Siloam dan dua orang dari RS Unair,” jelasnya.
Feny menambahkan, untuk pasien yang terus terpantau dan dalam perawatan berjumlah 2.487 orang. Mereka terdiri dari rawat jalan isolasi mandiri sebanyak 1.148 orang kemudian rawat inap rumah sakit berjumlah 1.071. Sementara pasien di Asrama Haji sebanyak 268 orang.
(shf)
Explore More