Penampakan Lokasi Penemuan Kepala Korban Mutilasi di Rumah Kos-kosan Sawojajar Malang
loading...
A
A
A
Keanehan hanya terjadi sekitar beberapa bulan yang lalu, saat ia diberitahu pemilik kos bahwa Abdul Rahman membuang kasur yang ada.
"Cuma pernah izin membuang kasur ke sungai belakang itu. Itu yang ngomong pemilik kos, tapi nggak tahu alasannya apa, katanya sih kasurnya sudah tipis, cuma aneh saja. Dibuang sendiri, terus diganti yang baru sendiri," tuturnya.
Di sisi lain, pemilik kos terduga pelaku Muhamad Irianto menyatakan, ia sempat menerima informasi adanya orang hilang dan penemuan mobil yang terparkir selama nyaris dua bulan lebih tanpa pemilik.
Mobil jenis minibus ini belakangan diketahui merupakan milik AP yang diduga hilang usai masuk di rumah kos yang dihuni Abdul Rahman.
"Memang ada informasi itu (foto orang hilang dan mobil tanpa pemilik), tapi nggak tahu warga sini. Mobilnya dibawa ke Polsek Kedungkandang. (Kejadiannya kapan mobil itu dibawa), saya lupa kurang tahu, infonya cuma dibawa saja," ujar Muhamad Irianto, ditemui di sekitar lokasi rumah kos terduga pelaku.
Sementara itu, Wakasatreskrim Polresta Malang Kota AKP Nur Wasis menyatakan pasca informasi orang hilang pada 15 Oktober 2023 lalu pihaknya sempat mencurigai nama Abdul Rahman, yang tinggal di rumah kos tersebut.
Bahkan Kepolisian juga beberapa kali memintai keterangan dan mengamankan tukang pijat tersebut, tapi karena tak ada barang bukti yang menguatkan Rahman dilepaskan kembali.
"Beberapa kurun waktu tertentu, kami mendapatkan informasi dan mendapatkan suatu petunjuk bahwa ada seseorang yang berinisial ARA ini, pada bulan yang sama melakukan pembunuhan di rumahnya. Namun informasi itu belum cukup, sehingga kami melakukan pendalaman," ungkap Nur Wasis.
Sebelumnya diberitakan, dugaan kasus pembunuhan dan mutilasi kembali terjadi di Kota Malang. Kasus ini terungkap berkat adanya temuan mobil dan handphone milik korban, yang menjadi jalan polisi menemukan potongan kepala korban di tepi Sungai Bango, Kelurahan Sawojajar, Kota Malang.
Lokasi pembunuhan dan mutilasi diduga pada rumah kos di Jalan Raya Sawojajar Gang 13 A Nomor 12 RT 1 RW 3, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Diketahui korban merupakan pengusaha kafe asal Surabaya yang tengah menjadi pasien pijat pelaku.
"Cuma pernah izin membuang kasur ke sungai belakang itu. Itu yang ngomong pemilik kos, tapi nggak tahu alasannya apa, katanya sih kasurnya sudah tipis, cuma aneh saja. Dibuang sendiri, terus diganti yang baru sendiri," tuturnya.
Di sisi lain, pemilik kos terduga pelaku Muhamad Irianto menyatakan, ia sempat menerima informasi adanya orang hilang dan penemuan mobil yang terparkir selama nyaris dua bulan lebih tanpa pemilik.
Mobil jenis minibus ini belakangan diketahui merupakan milik AP yang diduga hilang usai masuk di rumah kos yang dihuni Abdul Rahman.
"Memang ada informasi itu (foto orang hilang dan mobil tanpa pemilik), tapi nggak tahu warga sini. Mobilnya dibawa ke Polsek Kedungkandang. (Kejadiannya kapan mobil itu dibawa), saya lupa kurang tahu, infonya cuma dibawa saja," ujar Muhamad Irianto, ditemui di sekitar lokasi rumah kos terduga pelaku.
Sementara itu, Wakasatreskrim Polresta Malang Kota AKP Nur Wasis menyatakan pasca informasi orang hilang pada 15 Oktober 2023 lalu pihaknya sempat mencurigai nama Abdul Rahman, yang tinggal di rumah kos tersebut.
Bahkan Kepolisian juga beberapa kali memintai keterangan dan mengamankan tukang pijat tersebut, tapi karena tak ada barang bukti yang menguatkan Rahman dilepaskan kembali.
"Beberapa kurun waktu tertentu, kami mendapatkan informasi dan mendapatkan suatu petunjuk bahwa ada seseorang yang berinisial ARA ini, pada bulan yang sama melakukan pembunuhan di rumahnya. Namun informasi itu belum cukup, sehingga kami melakukan pendalaman," ungkap Nur Wasis.
Sebelumnya diberitakan, dugaan kasus pembunuhan dan mutilasi kembali terjadi di Kota Malang. Kasus ini terungkap berkat adanya temuan mobil dan handphone milik korban, yang menjadi jalan polisi menemukan potongan kepala korban di tepi Sungai Bango, Kelurahan Sawojajar, Kota Malang.
Lokasi pembunuhan dan mutilasi diduga pada rumah kos di Jalan Raya Sawojajar Gang 13 A Nomor 12 RT 1 RW 3, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Diketahui korban merupakan pengusaha kafe asal Surabaya yang tengah menjadi pasien pijat pelaku.