Gubernur Khofifah Resmikan Pintu Perlintasan KA dan Pos Jaga JPL di Banyuwangi

Senin, 18 Desember 2023 - 14:30 WIB
loading...
Gubernur Khofifah Resmikan...
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa resmikan pintu perlintasan kereta api dan Pos Jaga Jalur Perlintasan Langsung di Jalan Aruji Karta Winata, Kabupaten Banyuwangi. (Foto: dok Pemprov Jatim)
A A A
BANYUWANGI - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan pintu perlintasan kereta api dan Pos Jaga jalur perlintasan langsung (JPL) 79 KM 63 + 974 di Jalan Aruji Karta Winata, Desa Gumirih, Kecamatan Singojuruh, Kabupaten Banyuwangi pada Sabtu (16/12/2023).

Peresmian tersebut ditandai dengan penekanan sirine dan pemecahan kendi di lokasi pos jaga oleh Khofifah yang didampingi oleh Bupati Banyuwangi dan Ka. Dinas Perhubungan Prov. Jatim, serta Forkopimda Kab. Banyuwangi.

Dengan adanya peresmian ini, Khofifah memastikan kenyamanan dan keamanan masyarakat dan juga perlindungan kepada pengguna jalan. Namun demikian, ia tetap meminta masyarakat untuk tetap waspada.

"Ini menjadi bagian penting bagi masyarakat terutama pengguna jalan agar terlindungi dan lebih aman. Meski begitu kita tetap mengimbau masyarakat dan pengguna jalan untuk tetap waspada dan menjaga kehati-hatian," ucap Khofifah usai acara peresmian.

Gubernur Khofifah Resmikan Pintu Perlintasan KA dan Pos Jaga JPL di Banyuwangi

(Foto: dok Pemprov Jatim)

Lebih lanjut, ia menjelaskan kewaspadaan masyarakat serta pengguna jalan tetap menjadi keharusan karena belum semua titik perlintasan sebidang di Timur ini dilengkapi palang pintu kereta. Bahkan belum semuanya memiliki pos jaga serta sukarelawan penjaga perlintasan.

"Jadi perlintasan sebidangnya disiapkan, pos jaganya disiapkan tapi kewaspadaan masyarakat juga harus sama-sama dijaga, tidak boleh sembrono, jangan sembrono," ucapnya.

Orang nomor satu di Jatim ini juga menyampaikan peresmian perlintasan sebidang dan perlintasan KA dan Pos Jaga adalah bagian dari akuntabilitas kinerja kepada masyarakat. Ia juga menuturkan hal ini merupakan bagian dari bagaimana memberikan perlindungan terhadap nyawa atau jiwa masyarakat.

"Bersama-sama kita membangun penguatan layanan publik lebih baik lebih baik lagi, lebih aman lebih aman lagi, upaya yang sedang kita lakukan ini adalah bagaimana menyiapkan perlintasan kereta api sebidang dan pos jaga itu adalah dalam rangka Al Muhafadhatu ala an-nafs yang artinya menjaga jiwa dan nyawa masyarakat," ujarnya.

Mantan Menteri Sosial RI tersebut juga menyampaikan apresiasinya kepada para relawan penjaga perlintasan KA. Peran para relawan ini penting guna membantu masyarakat untuk memberikan sinyal saat kereta sudah dekat.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1548 seconds (0.1#10.140)