Poros Baru Kekinian Usung Demiz-Syaikhu, Ini Syarat jika Gerindra Ingin Bergabung

Kamis, 23 November 2017 - 12:49 WIB
Poros Baru Kekinian Usung Demiz-Syaikhu, Ini Syarat jika Gerindra Ingin Bergabung
Poros Baru Kekinian Usung Demiz-Syaikhu, Ini Syarat jika Gerindra Ingin Bergabung
A A A
BANDUNG - Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang tergabung dalam Poros Baru Kekinian semakin mantap mengusung pasangan Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jawa Barat 2018. Apa yang harus dilakukan Partai Gerindra jika ingin bergabung dengan koalisi ini?

Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Irfan Suryanagara mengatakan bakal menyambut baik jika Gerindra ingin bergabung ke koalisinya. Tapi, pihaknya dalam posisi menunggu. "Kita menunggu Gerindra akan ke mana pilihannya," ujar Irfan saat dihubungi, Kamis (23/11/2017).

Disinggung jika Gerindra gabung ke koalisinya dan mengajukan syarat kader Gerindra jadi cawagub, ia memberi sinyal penolakan. Sebab, ketiga partai sudah sepakat akan mengusung Demiz sebagai cagub dan Syaikhu sebagai cawagub.

Jika kemudian Gerindra mau bergabung ke koalisi dan bersedia mendukung Demiz-Syaikhu, pihaknya akan menyambut dengan terbuka. Tapi, pilihan dikembalikan kepada Gerindra.

"Kalau (Gerindra) pilihannya ke pasangan ini, maka kami akan sangat senang," ucap Irfan.

Awalnya, duet Demiz-Syaikhu disebut-sebut telah disepakati Partai Gerindra dan PKS. Seiring perjalanan waktu, Gerindra Jabar menarik dukungan. Lalu, Gerindra Jabar bergabung di Poros Baru bersama PPP, Demokrat, dan PAN. Tapi, belakangan PPP memilih mengusung Ridwan Kamil. Sementara Demokrat dan PAN mengusung Demiz.

PKS justru menjadi partai yang merapat ke Demokrat dan PAN dan tetap menyodorkan Ahmad Syaikhu. Poros Baru pun berganti dan disebut dengan Poros Baru Kekinian. Sementara, Gerindra belum memastikan langkah akan merapat ke mana.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 4.5991 seconds (0.1#10.140)