Pena Mas Ganjar Tekankan Pentingnya Cek Rekam Jejak Sebelum Memilih Capres

Selasa, 17 Oktober 2023 - 11:27 WIB
loading...
Pena Mas Ganjar Tekankan Pentingnya Cek Rekam Jejak Sebelum Memilih Capres
Pena Mas Ganjar mengulas buku biografi jejak kepemimpinan Ganjar Pranowo berjudul Hitam Putih Ganjar di Cafe Babe, Kota Semarang, Minggu (15/10/2023) malam. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
SEMARANG - Pena Mas Ganjar bersama Dosen Fakultas Hukum dan Ilmu Komunikasi Unika Soegijapranata Semarang Benediktus Danang Setianto mengulas buku biografi jejak kepemimpinan Ganjar Pranowo berjudul Hitam Putih Ganjar. Di hadapan para mahasiswa dari berbagai universitas, mereka menguliti Ganjar melalui bedah buku.

Koordinator Pusat Pena Mas Ganjar Reza Abdurrakhman mengatakan, buku setebal 398 halaman itu memuat rekam jejak, inovasi, dan prinsip-prinsip dari Ganjar Pranowo. "Hari ini kita berada di lingkungan Universitas Negeri Semarang, tujuannya untuk apa untuk membedah buku hitam putih Ganjar Pranowo rekam jejak kepemimpinan selama menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah," kata Reza di Cafe Babe, Kelurahan Patemon, Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang, Minggu (15/10/2023) malam.

Menurut Reza, apa yang telah dipaparkan dalam diskusi bedah buku ini menjadi referensi dan tolok ukur mahasiswa untuk mengenal personalitas, autentisitas, manifesto ideologis, politik, dan karya Ganjar. "Mahasiswa perlu tahu, generasi Z sebagai pemilih dengan pangsa terbesar di Pemilu 2024 itu perlu tahu bahwa kita punya sosok pemimpin yang punya rekam jejak bagus dan cukup banyak prestasi," ungkapnya.

Mahasiswa, generasi milenial, dan gen Z sebagai pemilih mendominasi Pemilu 2024 perlu mengenal jauh rekam jejak Ganjar. "Dan kita hadirkan Ganjar Pranowo dengan rekan jejak yang sudah pasti selama sepuluh tahun nyata ada buktinya," imbuhnya.

Tataq Towaful Amin (21), perwakilan Mahasiswa mengungkapkan bedah buku ini mampu membuka pandangan mereka untuk mengetahui inovasi, ideologi, dan gerakan-gerakan yang telah dilakukan Ganjar selama di Jateng. Bukan hanya apa yang muncul di media sosial saja tetapi juga pergerakannya dengan cara senyap.

”Seperti bekerja sama antara SMK dengan industri seperti Djarum untuk menghadirkan ruang-ruang baru di SMK. Di situ ada pergerakan di dalam dunia pendidikan khususnya di Jawa Tengah," ujarnya.
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2146 seconds (0.1#10.140)