Kota Pariaman Gelar Sosialisasi Kartu Prakerja dan Indonesia Skills Week
loading...
A
A
A
PARIAMAN - Pemkot Pariaman, Sumatera Barat menggelar sosialisasi program Kartu Prakerja dan Indonesia Skills Week. Kegiatan dilaksanakan di Balairung Rumah Dinas Wali Kota, Kelurahan Kampung Jawa II, Pariaman Tengah.
Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen mengurangi angka pengangguran dan menekan angka kemiskinan di Kota Pariaman.
“Berbagai langkah konkret telah kita tempuh, termasuk mengimbau masyarakat Kota Pariaman khususnya yang belum bekerja untuk mendaftar pada program Kartu Prakerja. Tercatat dari Tahun 2020 sampai dengan 2022 terdapat sebanyak 8.034 orang warga Kota Pariaman sebagai penerima manfaat Kartu Prakerja,” kata Genius, dikutip Rabu (4/10/2023).
Berdasarkan data BPS tahun 2022, Kota Pariaman memiliki jumlah penduduk sebesar 96.719 jiwa, dengan jumlah angkatan kerja sebesar 45.774 jiwa.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 43.398 jiwa telah bekerja/memiliki pekerjaan, dan sisanya 2.376 jiwa adalah penganggur/pencari kerja. Artinya tingkat pengangguran Kota Pariaman tahun 2022 sebesar 5,31 persen.
Genius mengungkapkan dengan hadirnya Indonesia Skills Week yang digagas oleh Prakerja diharapkan mampu mendorong dan menginspirasi generasi muda.
Terutama dalam mengembangkan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja, menciptakan tenaga kerja kompeten, menciptakan peluang lapangan kerja serta mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia .
“Untuk itu, perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya pencari kerja di Kota Pariaman mengenai program Indonesia Skills Week ini," sebutnya.
Sementara itu, Direktur Pemantauan dan Evaluasi Manajemen Program Pelaksana Kartu Prapekerja (MPPKP) Cahyo Prihadi mengapresiasi Pemkot Pariaman yang terus mendukung program Prakerja.
"Dalam menjalankan misi untuk meningkatkan kompetensi angkatan kerja, tentu Prakerja tak bisa sendirian. Kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, seperti kampus, lembaga pelatihan, lembaga keuangan, termasuk juga pemerintah daerah, sangat penting," ujarnya.
Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen mengurangi angka pengangguran dan menekan angka kemiskinan di Kota Pariaman.
“Berbagai langkah konkret telah kita tempuh, termasuk mengimbau masyarakat Kota Pariaman khususnya yang belum bekerja untuk mendaftar pada program Kartu Prakerja. Tercatat dari Tahun 2020 sampai dengan 2022 terdapat sebanyak 8.034 orang warga Kota Pariaman sebagai penerima manfaat Kartu Prakerja,” kata Genius, dikutip Rabu (4/10/2023).
Berdasarkan data BPS tahun 2022, Kota Pariaman memiliki jumlah penduduk sebesar 96.719 jiwa, dengan jumlah angkatan kerja sebesar 45.774 jiwa.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 43.398 jiwa telah bekerja/memiliki pekerjaan, dan sisanya 2.376 jiwa adalah penganggur/pencari kerja. Artinya tingkat pengangguran Kota Pariaman tahun 2022 sebesar 5,31 persen.
Genius mengungkapkan dengan hadirnya Indonesia Skills Week yang digagas oleh Prakerja diharapkan mampu mendorong dan menginspirasi generasi muda.
Terutama dalam mengembangkan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja, menciptakan tenaga kerja kompeten, menciptakan peluang lapangan kerja serta mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia .
“Untuk itu, perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya pencari kerja di Kota Pariaman mengenai program Indonesia Skills Week ini," sebutnya.
Sementara itu, Direktur Pemantauan dan Evaluasi Manajemen Program Pelaksana Kartu Prapekerja (MPPKP) Cahyo Prihadi mengapresiasi Pemkot Pariaman yang terus mendukung program Prakerja.
"Dalam menjalankan misi untuk meningkatkan kompetensi angkatan kerja, tentu Prakerja tak bisa sendirian. Kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, seperti kampus, lembaga pelatihan, lembaga keuangan, termasuk juga pemerintah daerah, sangat penting," ujarnya.
(shf)