Ada Cerita Perselingkuhan dan Persetubuhan di Balik Pembunuhan yang Gemparkan Lubuklinggau

LUBUKLINGGAU - Cerita perselingkuhan dan persetubuhan, menjadi latar belakang pembunuhan yang menggemparkan warga di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Tersangka DNK yang berhasil ditangkap Tim Macan Satreskrim Polres Lubuklinggau, bersama tim dari Polda Sumatera Selatan, mengaku seluruh perbuatannya membunuh Frangky Saputra (24).



Kepada penyidik kepolisian, DNK mengaku tega membunuh korban karena cemburu dan sakit hati. Dalam pengakuannya, DNK menyebut pernah mendapati sepupunya berinisial NK, tengah bersetubuh dengan korban. Sementara NK statusnya sudah bersuami.



DNK menyebut, tidak melihat langsung adegang bersetubuh antara korban dengan NK, namun dia mendengar suara mereka tengah bersetubuh di rumah kontrakan. "Saya hanya mendengar suara mereka dari dalam kamar. Suara erangan terdengar jelas," kata DNK.



Selain itu, DNK merasa kesal karena perilaku NK berbeda ketika bersama korban, dan korban sering memerintahnya. DNK juga mengaku emosi atas perbuatan korban dan NK, karena saudara sepupunya itu sudah memiliki suami.

Sementara, usai peristiwa pembunuhan tersebut, NK yang merupakan pemilik usaha seblak langsung menghilang tanpa jejak, dan lapak dagangannya di Lubuklinggau sudah tidak buka lagi.



Diduga NK tengah mengurus perceraian dengan suaminya, dan membawa ibunya ke Lubuklinggau, untuk melanjutkan usaha jualan seblak. Setelah pengakuan tersangka DNK tersebar di media sosial, akun media sosial milik NK alias Teteh tiba-tiba menghilang.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha mengatakan, tersangka telah mengakui pembunuhan tersebut. Pemicunya diduga rasa sakit hati dan kesal tersangka terhadap korban, serta perintah-perintah yang sering diberikan oleh korban kepada pelaku juga turut menjadi faktor pemicu pembunuhan ini. "Motifnya adalah rasa cemburu terhadap saudara sepupunya yang terlalu dekat dengan korban," pungkasnya.