Peduli Pendidikan Anak, Bacaleg Perindo Serahkan Bantuan untuk Taman Pendidikan Al-Qur'an
loading...
A
A
A
KENDAL - Bacaleg Partai Perindo untuk DPRD Provinsi Jawa Tengah, Beny Setiyono menyerahkan bantuan untuk Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Tarbiatul Athfal. Bantuan tersebut, sebagai bentuk kepedulian Bacaleg Partai Perindo terhadap pendidikan anak di Dusun Banjaran, Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal.
Beny Setiyono mengatakan, bantuan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan untuk perbaikan sarana dan prasarana yang ada di TPA Tarbiatul Athfal. "Semoga dapat bermanfaat untuk pendidikan anak-anak di Dusun Banjara, Desa Getas," tuturnya.
Selain menyalurkan bantuan untuk TPA Tarbiatul Athfal, Partai Perindo juga menggelar pertunjukkan kuda lumping. Hal ini, sengaja digelar oleh partai bernomor 16 di surat suara Pemilu 2024 tersebut, sebagai salah satu upaya melestarikan kesenian tradisional. Selain itu juga untuk menghibur masyarakat pada perayaan HUT ke-78 RI.
Kuda lumping yang ditampilkan berasal dari Paguyuban Seni Kuda Lumping Turonggo Mudo Ngudi Laras, Dukuh Banjaran, Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal. Tak hanya warga, para bacaleg Partai Perindo juga sangat antusias menyaksikan pagelaran seni tradisional tersebut.
Pementasan kesenian tradisional ini, sebagai salah satu bentuk kepedulian Partai Perindo yang dikenal sebagai partai modern. Selain itu, Partai Perindo juga peduli terhadap rakyat, UMKM, serta gigih membuka lapangan kerja baru untuk mewujudkan Indonesia sejahtera.
Sekretaris DPD Partai Perindo Kabupaten Tegal, Ghofur mengatakan, para kader, pengurus, dan bacaleg Partai Perindo akan terus bergerak turun ke masyarakat di desa-desa untuk memberikan solusi atas persoalan yang dihadapi masyarakat, termasuk melestarikan kesenian kuda lumping.
Ghofur yang juga bacaleg Partai Perindo untuk DPRD Kabupaten Kendal, mengatakan ini bentuk kepedulian Partai Perindo, sebagai upaya untuk tetap melestarikan kesenian tradisional yang menjadi kearifan lokal warga di Kabupaten Kendal.
Pimpinan Paguyuban Seni Kuda Lumping Turonggo Mudo Ngudi Laras, Priyadi mengaku senang dengan perhatian Partai Perindo. "Paguyuban seni kuda lumping ini telah berdiri sejak puluhan tahun silam, dan kini mendapatkan perhatian dari Partai Perindo. Terima kasih Partai Perindo, sudah peduli dengan kesenian tradisional," tegasnya.
Beny Setiyono mengatakan, bantuan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan untuk perbaikan sarana dan prasarana yang ada di TPA Tarbiatul Athfal. "Semoga dapat bermanfaat untuk pendidikan anak-anak di Dusun Banjara, Desa Getas," tuturnya.
Selain menyalurkan bantuan untuk TPA Tarbiatul Athfal, Partai Perindo juga menggelar pertunjukkan kuda lumping. Hal ini, sengaja digelar oleh partai bernomor 16 di surat suara Pemilu 2024 tersebut, sebagai salah satu upaya melestarikan kesenian tradisional. Selain itu juga untuk menghibur masyarakat pada perayaan HUT ke-78 RI.
Kuda lumping yang ditampilkan berasal dari Paguyuban Seni Kuda Lumping Turonggo Mudo Ngudi Laras, Dukuh Banjaran, Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal. Tak hanya warga, para bacaleg Partai Perindo juga sangat antusias menyaksikan pagelaran seni tradisional tersebut.
Pementasan kesenian tradisional ini, sebagai salah satu bentuk kepedulian Partai Perindo yang dikenal sebagai partai modern. Selain itu, Partai Perindo juga peduli terhadap rakyat, UMKM, serta gigih membuka lapangan kerja baru untuk mewujudkan Indonesia sejahtera.
Sekretaris DPD Partai Perindo Kabupaten Tegal, Ghofur mengatakan, para kader, pengurus, dan bacaleg Partai Perindo akan terus bergerak turun ke masyarakat di desa-desa untuk memberikan solusi atas persoalan yang dihadapi masyarakat, termasuk melestarikan kesenian kuda lumping.
Ghofur yang juga bacaleg Partai Perindo untuk DPRD Kabupaten Kendal, mengatakan ini bentuk kepedulian Partai Perindo, sebagai upaya untuk tetap melestarikan kesenian tradisional yang menjadi kearifan lokal warga di Kabupaten Kendal.
Pimpinan Paguyuban Seni Kuda Lumping Turonggo Mudo Ngudi Laras, Priyadi mengaku senang dengan perhatian Partai Perindo. "Paguyuban seni kuda lumping ini telah berdiri sejak puluhan tahun silam, dan kini mendapatkan perhatian dari Partai Perindo. Terima kasih Partai Perindo, sudah peduli dengan kesenian tradisional," tegasnya.
(eyt)